Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesal karena Diungkit-ungkit Masalah Utang, Warga Kebumen Ini Tega Bunuh Rekan Bisnis

Kompas.com - 10/08/2022, 19:29 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kesal karena diungkit-ungkit soal utang, Budi Cahyadi (29) warga Krajan, Desa Pasarsenen, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, nekat membunuh rekan bisnisnya.

Wakapolda Jawa Tengah (Jateng) Brigjen Pol Abioso Seno Aji mengatakan, tersangka dan korban atas nama Bustomi kenal melalui grup Facebook.

"Mereka bekerja sama bisnis wirausaha pada bulan Oktober 2021," kata Abioso, kepada awak media di Mapolda Jateng, pada Rabu (10/8/2022).

Dalam grup tersebut, korban Bustami menawarkan kerja sama usaha tanam melon dengan membantu modal 75 persen dan tersangka modal 25 persen.

Baca juga: Geng ARMI 059, Pelaku Pembacokan di Semarang Ditangkap, Ternyata Masih di Bawah Umur

"Mereka bersepakat hasilnya akan dibagi dua sama rata," ujar dia.

Setelah sepakat, korban Bustami mentrasfer uang total Rp 35.000.000 pada bulan Oktober 2021.

Pada bulan Desember 2021 usaha melon panen, namun hanya memperoleh uang Rp 28.000.000.

"Korban Bustami mendapatkan uang Rp 15.000.000 dan tersangka mendapatkan Rp 13.000.000," papar dia.

Pada Jumat (5/8/2022) pukul 17.00 WIB tersangka dihubungi korban Bustami untuk menjemputnya di Yogyakarta.

"Tersangka kemudian berangkat menggunakan sepeda motor Honda Beat merah warna hitam Nomor Polisi AA 3163 XC menjemput korban Bustami di Jogja," imbuh dia.

Sesampainya di Yogyakarta, tersangka bertemu dengan korban Bustami. Sekitar pukul 22.00 WIB, tersangka dengan korban berangkat dari Yogyakarta.

"Selama perjalanan korban mengungkit-ungkit hasil panen melon tahun 2021. Kemudian terjadi cekcok dan sempat berhenti di depan Pantai Bugel Kulon Progo," ungkap dia.

Awalnya, keributan tersebut sudah dilerai oleh orang yang lewat. Kemudian tersangka dan korban melanjutkan perjalanan ke arah Kebumen.

"Sesampainya di sebelah barat area Bandara YIA tersangka berhenti dengan alasan ingin kencing," imbuh dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com