Adi menebutkan, Khofifah selalu menyempatkan hadir dan berbagi ilmu, pengalaman, dan pemikiran-pemikirannya tentang bangsa dan pemerintahan.
Adi menambahkan, tantangan birokrasi saat ini semakin kompleks dan kompetitif. Hal ini didasari atas kemajuan teknologi, tantangan global megatren, volatility, uncertainty, complexity and ambiguity (VUCA), serta pandemi Covid-19 yang masih belum usai.
"Tantangan ini menuntut kita semua siap beradaptasi pada berbagai perubahan yang terjadi," terangnya.
Sementara itu, Kepala BPSDM Jatim Aries Agung Paewai mengatakan, keberhasilan BPSDM Jatim meraih penghargaan Lembaga Pelatihan Berprestasi Tahun 2022 merupakan wujud komitmen pihaknya yang selalu meningkatkan dan mengembangkan lembaga pelatihan yang berkualitas dan terdepan.
Baca juga: Pengentasan Kemiskinan di Jatim Tertinggi Nasional, Khofifah: Berkat Kemandirian Desa
Dalam proses seleksi penghargaan tersebut, setidaknya terdapat empat tahapan yang harus dilewati, antara lain pendaftaran, penilaian administrasi, dan presentasi nominator yang dilakukan di depan tim dewan juri.
Adapun tim juri terdiri dari Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Teguh Setyabudi, Akademisi Universitas Indonesia Siti Rahmah Fitrianti, dan Deputy Executive Director Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Medelina K Hendytio.
Selain dinobatkan sebagai lembaga pelatihan berprestasi, BPSDM Jatim juga masuk dalam Top 10 kategori Penghargaan Widyaiswara Berprestasi dan Top 10 Penghargaan Inovasi Pengembangan Materi Microlearning.
Untuk diketahui, ajang LAN Award Makarti Bhakti Nagari 2022 juga digelar sebagai rangkaian peringatan HUT ke-65 LAN RI.
Baca juga: Majukan Gerakan Koperasi di Jatim, Khofifah Jadi Tokoh Penggerak Koperasi Utama 2022
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.