Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Mulyadi Marah Saat Damaikan Karyawan dan Ojol yang Cekcok Usai Saling Senggol di Jalan

Kompas.com - 08/08/2022, 11:09 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi kesal karena sulit mendamaikan pertengkaran antara seorang karyawan dengan pengemudi ojek online (ojol) gara-gara senggolan motor, Minggu (7/8/2022).

Kejadian bermula saat pria yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi ini baru pulang dari undangan warga. Di jalan ia melihat kerumunan yang ternyata sedang terjadi cekcok antara karyawan sebuah pabrik bernama Bobby dengan pengemudi ojol bernama Budi.

Belakangan diketahui pertengkaran itu dipicu saling senggol motor di jalan tepatnya di sekitar stopan STS Sadang Purwakarta.

Saat itu Budi yang mengendarai motor matik akan mengambil pesanan makanan di STS Sadang. Sementara dari arah berlawanan, Bobby yang mengendarai motor sport baru saja pulang kerja.

Baca juga: Dedi Mulyadi Hentikan Penambangan Batu di Garut, Caranya Tidak Biasa...

Budi mengatakan saat itu lampu lalu lintas sudah hijau sehingga ia maju. Sementara Bobby terus maju mengikuti kendaraan lain meski lampu lalu lintas sudah menyala merah. Akibatnya motor Budi Bobby saling menyenggol.

Tak sampai di situ, Budi menyebut Bobby kabur tanpa basa-basi apalagi minta maaf. Budi pun kesal dan mengejar Bobby hingga harus merelakan pesanannya dibatalkan konsumen.

“Saksi banyak, Pak. Saya maunya diselesaikan dulu jangan kabur begitu, mau di polisi juga ayo. Saya pinginnya ngobrol dulu, minimal basa-basi,” ujar Budi dengan nada kesal dalam video yang diunggah di channel YouTube Kang Dedi Mulyadi.

Bobby pun tampak kesal karena stang motornya rusak akibat ditendang Budi. Budi beralasan ia kesal karena Bobby tak mau berhenti saat dimintai tanggung jawab.

Kang Dedi pun meminta keduanya memperlihatkan SIM dan STNK. Saat diperiksa hanya Budi sebagai pengemudi ojol yang bisa memperlihatkan lengkap. Sementara Bobby hanya bisa menunjukkan STNK dengan alasan SIM-nya hilang.

“Ini kenapa pelat nomor gak dipasang, knalpot juga brong (tidak sesuai standar), SIM juga gak ada. Salah nggak?” kata Dedi saat melihat motor sport milik Bobby.

Ia pun meminta Bobby mendengarkan suara knalpotnya yang bising. Hal tersebut pun mendapat dukungan dari warga sekitar yang rupanya kesal jika mendengar suara motor bising.

“Sekali-kali ngukur perasaan orang lain. Peurih teu kanu ceuli? Aing ge sarua, peurih (Perih nggak telinga? Saya juga sama, perih). Saya tuh paling benci dengar knalpot begini,” ujar Kang Dedi seraya heran mendengar alasa Bobby mengaku sengaja menggunakan knalpot tersebut agar tidak ngantuk di jalan.

Pria yang identik dengan iket putih ini kemudian menasihat Budi agar sama-sama tidak terbawa nafsu apalagi hingga menendang motor Bobby. Sebab hal tersebut bisa berbuntut panjang. Terlebih dikhawatirkan Budi "salah sasaran" jika yang ditendangnya adalah motor preman atau penjahat yang bisa berbalik membahayakan nyawa.

“Sudah sekarang dua-duanya saling mengikhlaskan, saling memaafkan,” ujar Kang Dedi.

Budi pun langsung meminta maaf menghampiri Bobby. Budi langsung meraih tangan Bobby untuk meminta maaf.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com