Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/08/2022, 09:23 WIB
Roberthus Yewen,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SENTANI, KOMPAS.com - Seorang pria tanpa identitas ditemukan tak bernyawa di pinggir Danau Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Sabtu (6/8/2022).

Temuan mayat tanpa identitas ini langsung dilaporkan kepada pihak piket Pos Polisi Air Danau Sentani piket fungsi Kepolisian Resor (Polres) Jayapura dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.

“Saat dilaporkan oleh masyarakat, maka anggota kami dari Pos Pol Air Danau Sentani langsung mengevakuasi korban dan dibawakan ke Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura,” kata Kapolres Jayapura, Fredrickus W.A Maclarimboen melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (8/8/2022).

Baca juga: Musim Kemarau, Warga Jayapura Diimbau Hemat Penggunaan Air Bersih

Menurut Fredrickus, korban kemudian dikenali identitasnya usai dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara. Korban diketahui bernama Nedi Wilson Tokoro (34).

“Korban dikenali identitasnya berkat konfirmasi dari saudara perempuannya Emi D. Tokoro (38) bahwa korban merupakan adiknya,” tuturnya.

Kata Fredrickus, korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum. Korban ditemukan tak bernyawa sekitar Sabtu malam di pinggiran Danau Sentani, Kampung Ifar Besar, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.

Baca juga: Pengedar di Jayapura Ditangkap Usai Konsumsi Narkoba, Polisi Sita 19 Kantong Ganja

“Awalnya belum diketahui identitasnya, tetapi setelah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara, maka jenazah berhasil diidentifkasi identitasnya,” katanya.

Dari hasil visum yang dilakukan, Fredrickus mengungkapkan bahwa tidak ditemukan adanya tanda-tanda luka di tubuh korban. Sementara itu, pihak keluarga korban tidak menyetujui dilakukan autopsi.

“Keluarga tidak menyetujui dilakukan outopsi kepada korban,” ujar mantan Wakapolres Manokwari ini.

Fredrickus menyatakan, pihaknya menemukan beberapa barang bukti yang diamankan dari korban, yakni satu buah tas noken, jaket, baju singlet, celana panjang, ikat pinggang yang dikenakan korban.

“Keluarga sendiri sudah ikhlas dengan kematian korban. Selanjutnya korban telah dibawa ke rumah duka di Doyo Lama untuk dimakamkan oleh pihak keluarga,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pulang ke Tanah Air Bawa 31 Kg Sabu, TKI Asal Sulawesi Ditangkap di Nunukan

Pulang ke Tanah Air Bawa 31 Kg Sabu, TKI Asal Sulawesi Ditangkap di Nunukan

Regional
Sempat Dikira Boneka, Ternyata Jasad Bayi Mengapung di Sungai di Semarang

Sempat Dikira Boneka, Ternyata Jasad Bayi Mengapung di Sungai di Semarang

Regional
Mahasiswa Unand yang Terpergok Mesum di Masjid Ternyata Seorang Garin

Mahasiswa Unand yang Terpergok Mesum di Masjid Ternyata Seorang Garin

Regional
6 Oleh-oleh Khas Palu, Ada Bawang Goreng Palu

6 Oleh-oleh Khas Palu, Ada Bawang Goreng Palu

Regional
Jembatan Kahayan, Ikon Kota Palangkaraya

Jembatan Kahayan, Ikon Kota Palangkaraya

Regional
Sandal Upanat, Alas Kaki Khusus yang Bisa Menjaga Kelestarian Candi Borobudur

Sandal Upanat, Alas Kaki Khusus yang Bisa Menjaga Kelestarian Candi Borobudur

Regional
2 Warga Palembang Covid-19, Dinkes Siapkan 4.000 Dosis Vaksin

2 Warga Palembang Covid-19, Dinkes Siapkan 4.000 Dosis Vaksin

Regional
Baliho Istri Gubernur Kaltara Dipajang di Gerbang SMAN di Nunukan, Kepsek Bantah Ada Unsur Politik

Baliho Istri Gubernur Kaltara Dipajang di Gerbang SMAN di Nunukan, Kepsek Bantah Ada Unsur Politik

Regional
Covid-19 Meningkat, Warga Kepri Diminta Hati-hati Liburan ke Singapura dan Malaysia

Covid-19 Meningkat, Warga Kepri Diminta Hati-hati Liburan ke Singapura dan Malaysia

Regional
Bupati Tamba Ajak Masyarakat Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Jembrana

Bupati Tamba Ajak Masyarakat Dukung Percepatan Penurunan Stunting di Jembrana

Regional
Pelaku Perusakan Mobil Dinas di Semarang Kerap Mengamuk dan Rusak Mobil Secara Acak

Pelaku Perusakan Mobil Dinas di Semarang Kerap Mengamuk dan Rusak Mobil Secara Acak

Regional
Sosok yang Baret 11 Mobil Dinas di Semarang Sempat Merusak Kendaraan Tetangga

Sosok yang Baret 11 Mobil Dinas di Semarang Sempat Merusak Kendaraan Tetangga

Regional
Said Abdullah Apresiasi Kinerja Pemkab Sumenep di Bawah Komando Bupati Fauzi

Said Abdullah Apresiasi Kinerja Pemkab Sumenep di Bawah Komando Bupati Fauzi

Regional
Lirik dan Makna Lagu Oh Indang Oh Apang, Lagu Daerah Kalimantan Tengah

Lirik dan Makna Lagu Oh Indang Oh Apang, Lagu Daerah Kalimantan Tengah

Regional
Kejati NTB Periksa 15 Orang Terkait Kasus Korupsi Gaji Stafsus Gubernur

Kejati NTB Periksa 15 Orang Terkait Kasus Korupsi Gaji Stafsus Gubernur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com