Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Habib Luthfi Serukan Pesan Damai Jelang Pemilu 2024: Bangsa Indonesia Harus Tetap Cinta Tanah Air

Kompas.com - 07/08/2022, 07:39 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Ulama terkemuka Habib Lutfhi Bin Yahya menyerukan pesan damai menjelang Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan Habib Luthfi dalam forum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II 2022 ormas kebangsaan Pencinta Tanah Air Indonesia (Petanesia) di Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, Sabtu (6/8/2022).

Pesan damai yang disampaikan bersama puluhan tokoh agama dan tokoh budaya itu diserukan karena potensi konflik yang memecah belah bangsa sangat mungkin terjadi jelang momentum 5 tahunan Pemilu 2024.

Baca juga: Mobil Tertabrak Kereta Api di Cirebon, 4 Orang Tewas

"Kepentingan partai politik yang bersifat sesaat jangan sampai mengalahkan kepentingan bangsa yang lebih luas," kata Habib Lutfhi yang juga pendiri sekaligus Ketua Dewan Fatwa Petanesia dalam siaran pers kepada Kompas.com, Sabtu (6/8/2022).

Ia mengatakan babwa Indonesia saat ini akan berusia 77 tahun. Bagi manusia usia 77 tahun sudah tua, namun bagi sebuah bangsa, usia tersebut masih sangat muda dan masih sangat rentan mengalami perpecahan.

"Bangsa Indonesia tidak boleh terpecah dalam momentum apapun, bangsa Indonesia harus tetap cinta tanah air," jelas anggota Wantimpres ini.

Dia berharap Petanesia menjadi garda terdepan dan benteng merawat keberagaman budaya, kultur dan ragam agama di Indonesia.

Dalam kesempatan tersebut, penasihat Petanesia KH Asep Saifudin Chalim mengingatkan para pejabat dan tokoh politik akan adanya kelompok-kelompok tertentu baik itu kelompok ekstrem kiri maupun ekstrem kanan.

"Para tokoh politik dan pejabat harus menjunjung nilai toleransi dan tidak berpihak kepada kelompok manapun demi kepentingan bangsa," ujar Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Mojokerto ini.

Sementara menurut Sekjen Petanesia Deni R Sagara, Petanesia adalah gerakan kebangsaan yang memiliki tugas mulia yakni merawat keberagaman,merawat budaya nusantara,mencintai indonesia.

"Karena itu, Petanesia harus tampil terdepan melayani semua elemen bangsa dalam menjaga keutuhan NKRI," kata pria yang akrab dipanggil Bung Sagara ini.

Baca juga: 100 Ulama Khos Diundang ke Mojokerto Jumat Depan, Ada Apa?

Dia sempat mengutip pesan populer Bung Karno yakni "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri,".

Pesan tersebut menurut dia mengandung makna bahwa Indonesia memiliki potensi perpecahan yang disebabkan oleh bangsanya sendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com