Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda NTT Sebut Situasi Labuan Bajo Sudah Kondusif, Personel BKO Ditarik

Kompas.com - 05/08/2022, 16:22 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) NTT menyatakan situasi Kamtibmas di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, sebagai destinasi wisata super premium sudah kondusif.

"Saya pastikan bahwa situasi di Manggarai Barat ini kondusif, aman. Saya imbau, ya kepada wisatawan-wisatawan yang akan datang ke sini, silakan datang," kata Wakapolda NTT, Brigjen Pol Heri Sulistianto di Mapolres Manggarai Barat, Jumat (5/8/2022).

"Kami siap amankan. Kami pastikan semua wisatawan selama berada di Labuan Bajo akan aman dan nyaman," lanjutnya.

Baca juga: Wisatawan Batal ke Labuan Bajo, Asita NTT Sebut Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Personel-personel BKO dari Polda dan dari Polres yang berjumlah sekitar 800 orang akan dikembalikan ke satuan masing-masing.

Ia berharap, ke depan tidak akan terjadi lagi penolakan penolakan terhadap kebijakan pemerintah.

"Ke depan kita harus segera cepat untuk melakukan BKO kalau misalkan ada gangguan-gangguannya. Tetapi, saya yakin dan pastikan hari ini tidak ada. Labuan Bajo sudah kondusif," imbuh dia.

Baca juga: Aksi Mogok Massal di Labuan Bajo, Pemkab Jamin Transportasi Wisatawan dari Bandara hingga Kapal

 

Sebelumnya, situasi di Labuan Bajo sempat memanas setelah sejumlah pelaku wisata melakukan unjuk rasa di hari pertama pemberlakuan kenaikan tiket di kawasan TN Komodo pada 1 Agustus 2022.

Buntutnya, satu orang demonstran ditetapkan sebagai tersangka.

Selain itu sejumlah pelaku wisata juga sempat melakukan mogok massal imbas kebijakan kenaikan tiket masuk kawasan TN Komodo.

Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Manggarai Barat menjamin kenyamanan wisatawan yang datang dengan menyediakan transportasi dari bandara hingga kapal menuju pulau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Regional
Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Regional
Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Regional
Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Regional
Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Regional
Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Regional
Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Regional
Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Regional
Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Pelaku Perampokan Bersenjata Api di Toko Emas Blora Berhasil Ditangkap, Ternyata Komplotan Residivis

Regional
Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Mantan Gubernur NTB Hadir dalam Sidang Pencemaran Nama Baik Tuduhan Perselingkuhan

Regional
Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com