Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Indonesia Disebut Negara Maritim, Ternyata Tak Hanya Karena Luasnya

Kompas.com - 03/08/2022, 18:46 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Indonesia dikenal sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, sekaligus negara yang memiliki garis pantai terpanjang kedua setelah Kanada.

Hal tersebut juga berkaitan dengan luas wilayah perairan yang masuk ke dalam kekuasaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga: Pengaruh Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim

Indonesia memiliki wilayah perairan yang digunakan sebagai jalur transportasi, baik nasional atau internasional.

Baca juga: Bukti Mataram adalah Kerajaan Maritim di Nusantara

Tak heran jika Indonesia kemudian mendapat julukan sebagai negara maritim.

Baca juga: Kejayaan Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit sebagai Negara Maritim

Apa itu negara maritim?

Dilansir dari laman Gramedia, negara maritim adalah sebuah negara yang memiliki wilayah teritorial laut yang luasnya melebihi wilayah daratannya.

Namun julukan negara maritim tersebut tidak hanya karena luas wilayah perairannya saja. Namun juga mencakup bagaimana negara tersebut dapat menguasai dan mengelola potensi strategis dari wilayah perairan tersebut.

Mengapa Indonesia disebut negara maritim?

Alasan Indonesia disebut sebagai negara maritim salah satunya adalah karena 70 persen luasnya adalah laut, sementara hanya 30 persen luasnya yang berupa daratan.

Dilansir dari laman Kementerian Kelautan dan Perikanan, diketahui total wilayah Indonesia adalah sekitar 7,81 juta kilometer persegi.

Dari total luas wilayah tersebut, ternyata hanya sekitar 2,01 juta kilometer persegi yang berupa daratan.

Sementara sebagian besar luasnya yaitu sekitar 3,25 juta kilometer persegi adalah lautan dan 2,55 juta kilometer persegi adalah Zona Ekonomi Eksklusif.

Alasan Indonesia disebut sebagai negara maritim

Alasan mengapa Indonesia disebut sebagai negara maritim ternyata tidak hanya karena Indonesia memiliki wilayah laut yang lebih luas daripada wilayah daratannya.

Posisi geostrategis yang terletak di antara dua samudera juga membuat Indonesia memiliki potensi kemaritiman yang besar.

Indonesia juga memiliki masyarakat dengan budaya maritim, serta telah memiliki kedaulatan dalam mengelola dan memanfaatkan potensi kemaritiman yang ada di wilayahnya.

Yang terpenting adalah Indonesia memiliki potensi sumber daya laut yang besar baik di permukaan, dalam perairan, dasar laut, dan di bawahnya yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat.

Selain itu, kemajuan di bidang kemaritiman, khususnya perikanan membuat indonesia menjadi negara eksportir hasil laut yang bernilai cukup besar.

Ciri-ciri negara maritim

Lebih lanjut, Indonesia juga memiliki hampir seluruh ciri-ciri dari sebuah negara maritim.

Dilansir dari laman Gramedia, ciri-ciri dari sebuah negara maritim adalah:

  1. memiliki wilayah perairan yang lebih luas. Wilayah perairan atau lautnya memiliki luas sekitar 2/3 dari wilayah daratannya.
  2. memiliki banyak pulau yang dikelilingi oleh laut atau perairan.
  3. memiliki sumber daya alam di bidang kelautan yang besar, yang dapat berupa sumber daya mineral, energi, pangan dan lain-lain.
  4. sebagian besar masyarakatnya adalah nelayan atau profesi lain yang pekerjaannya terkait dengan sektor bahari.

Sumber:
kkp.go.id 
gramedia.com 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Digigit Buaya 2,5 Meter, Pria di Pasaman Barat Luka Parah di Kaki

Regional
Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Raih Satyalancana dari Jokowi, Bupati Jekek Ajak Semua Pihak Terus Bangun Wonogiri

Regional
TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

TKN Tantang PDI-P Tarik Semua Menteri Usai Sebut Jokowi Bukan Kader Lagi, Ini Tanggapan Gibran

Regional
Penumpang yang Tusuk Driver 'Maxim' di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film 'Rambo'

Penumpang yang Tusuk Driver "Maxim" di Jalan Magelang-Yogyakarta Terinspirasi Film "Rambo"

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com