Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Primitif: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh

Kompas.com - 03/08/2022, 14:44 WIB
Dini Daniswari

Editor

Tarian ini lebih menekankan pada pemujaan roh leluhur dan estetika tari.

Baca juga: Kepercayaan Animisme: Pengertian, Sejarah, dan Contohnya

Ciri-ciri Tari Primitif

Tari primitif memiliki sejumlah ciri-ciri sesuai perkembangan zaman pada waktu itu, yaitu:

  • Gerakan tari berulang dengan iringan sangat sederhana, yaitu berupa tepuk tangan, hentakan kaki, suara, dan gerakan sederhana.
  • Gerakan dilakukan dengan tujuan tertentu, seperti meniru gerakan binatang karena berburu, tujuan ritual tertentu, perkawinan, kelahiran, maupun panen.
  • Instrumen tari sangat sederhana, yaitu alat pukul (seperti: tifa atau kendang).
  • Tari bersifat sakral (disucikan) sebab untuk upacara keagamaan.
  • Tata rias penari sederhana dan bisa beralkuturasi dengan alam sekitar
  • Pola lantai tari primitif umumnya berupa lingkaran yang menggambarkan kekuatan.
  • Gerakan tari primitif juga sekehendak hati dan sebagai pernyataan kolektif.

Contoh Tari Primitif

Tari primitif terdapat di sejumlah daerah di Indonesia. Berikut ini contoh tari primitif.

Baca juga: Tari Perang, Melambangkan Kepahlawan dan Kegagahan Rakyat Papua

  • Tari Tor-Tor dari Sumatera Utara
  • Tari Hudaq dari Kalimantan
  • Tari Tarawangsa dari Jawa Barat
  • Tari Turuk Langgai dari Pulau Mentawai
  • Tari Ular dari Jawa Barat
  • Tari Perang dari Papua
  • Tari Tellu 'Otul dari Papua
  • Tari Tobe dari Papua
  • Tari Kuna dan Tari Rontek Singo Wulung dari Jawa Timur

Sebagai informasi, tari primitif berbeda dari tari tradisional. Tari tradisional merupakan tari yang lebih moderen dari tari primitif.

Sumber:

bobo.grid.id dan ejournal.unib.ac.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Regional
Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Regional
Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Regional
Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com