Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Tawuran Terulang, Pelajar di Padang yang Keluyuran Akan Ditangkap

Kompas.com - 02/08/2022, 12:02 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Pelajar di Padang, Sumatera Barat, yang keluyuran saat jam belajar akan ditangkap.

Hal tersebut untuk mengatasi terjadinya tawuran antarpelajar setelah pada Kamis (28/7/2022) terjadi penyerangan ke SMKN 1 Padang.

"Kita koordinasi dengan polisi, TNI dan Satpol PP. Jika ada pelajar yang keluyuran saat jam belajar, akan ditangkap dibawa oleh Satpol PP atau polisi," kata Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius, yang dihubungi Kompas.com, Selasa (2/8/2022).

Baca juga: Polisi Buru Pembacok Siswa yang Menyerang SMKN 1 Padang

Barlius mengatakan setelah ditangkap, pelajar tersebut akan dibawa ke markas Satpol PP atau polisi.

Kemudian, baru dilepaskan setelah orangtuanya memberikan jaminan anaknya tidak keluyuran lagi dalam jam belajar.

"Kita tidak ingin kejadian penyerangan ke SMKN 1 Padang terjadi lagi. Atau tawuran pelajar marak lagi. Makanya kita kerjasama dengan polisi, TNI dan Satpol PP," kata Barlius.

Polisi, anggota TNI dan Satpol PP akan menggelar patroli berkeliling dan jika ada pelajar yang keluyuran langsung ditangkap.

Baca juga: Gerombolan Pelajar Serang SMKN 1 Padang, Dua Siswa Terluka

Terkait penyerangan ke SMKN 1 Padang, menurut Barlius, yang dilakukan segerombolan pelajar bukan lagi kenakalan remaja, tapi sudah masuk tindakan kriminal.

"Mereka membawa senjata tajam dan kemudian melukai pelajar lain. Ini bukan lagi kenakalan remaja tapi sudah masuk kriminal," kata Barlius.

 

Barlius mengimbau seluruh sekolah menjaga siswanya dan orangtua memberikan bimbingan kepada anaknya agar tidak terlibat tawuran.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang berisikan penyerangan segerombolan pelajar ke SMKN 1 Padang beredar luas di media sosial.

Dalam video yang dilihat Kompas.com dari sebuah grup WhatsApp, Jumat (29/7/2022) terlihat segerombolan pelajar yang mengunakan sepeda motor mendatangi SMKN 1 Padang.

Baca juga: Gerombolan Pelajar Serang SMKN 1 Padang, Kepsek: Kejadian Saat Jam Belajar

Sebagian pelajar itu menggunakan senjata tajam berupa celurit.

Saat tiba di gerbang SMKN 1 Padang, gerombolan itu langsung turun dan mengejar pelajar yang ada di dalam sekolah.

Terlihat seorang pelajar terjatuh, kemudian dibacok oleh tiga pelajar yang datang menyerang.

Kemudian pelajar yang terjatuh melarikan diri, sedangkan tiga pelajar yang membacok lalu membubarkan diri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com