Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Lokasi Pengasingan Bung Karno, dari Bandung hingga Ende

Kompas.com - 01/08/2022, 21:35 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

Ir. Soekarno dan keluarganya diberangkatkan dari Surabaya menuju Flores dengan kapal barang KM van Riebeeck.

Di rumah pengasingan yang terletak di Kampung Ambugaga, Kelurahan Kotaraja, Ende, Flores, beliau tinggal selama empat tahun.

Di tempat ini pula Bung Karno disebut sempat menggali pemikiran tentang dasar negara yang kemudian dirumuskan oleh Panitia Sembilan menjadi Pancasila.

Pada tanggal 18 Oktober 1938 Bung Karno dipindah dari pengasingannya di Ende ke Bengkulu.

4. Bengkulu

Di Kota Bengkulu, Bung Karno ditempatkan di sebuah rumah yang awalnya adalah tempat tinggal pengusaha yang bernama Tan Eng Cian.

Tan Eng Cian merupakan pedagang yang menyuplai bahan pokok untuk kebutuhan pemerintahan kolonial Belanda.

Di rumah yang berjarak sekitar 1,6 km dari Benteng Marlborough itu, Bung Karno diasingkan dari tahun 1938 hingga tahun 1942.

Selama pengasingannya rumah tersebut dipergunakan Bung Karno untuk melakukan aktivitas baik politik, kesenian dan keorganisasian.

5. Berastagi, Sumatera Utara

Berastagi, Karo, Sumatera Utara, menjadi salah satu lokasi pengasingan Bung Karno saat terjadi konflik Indonesia-Belanda.

Agresi Militer Belanda II menyebabkan para tokoh bangsa seperti Soekarno, Mohammad Hatta, Sjahrir dan beberapa tokoh lainnya ditangkap dan diasingkan.

Rumah pengasingan di Berastagi sendiri ditempati Soekarno mulai 22 Desember 1948, selama 12 hari.

Bung Karno kemudian sempat dipindahkan pengasingannya ke Kota Parapat di tepian Danau Toba, hingga ke Muntok di Pulau Bangka.

6. Parapat, Sumatera Utara

Bung Karno sempat dipindah pengasingannya ke Kota Parapat, Simalungun, Sumatera Utara pada 4 Januari 1949.

Di pengasingan ini bung Karno tidak sendirian, namun bersama rekan seperjuangannya yaitu Haji Agus Salim dan Sutan Sjahrir.

Selama di pengasingan tersebut, Bung Karno mendapat pengawasan ketat dari tentara Belanda.

7. Pulau Bangka

Bung Karno sempat diasingkan di Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, tepatnya di pesanggrahan Menumbing pada periode 1948-1949.

Wilayah Bangka Barat dipilih Belanda karena adanya industri timah yang sudah maju ketika itu.

Bangka Barat juga menjadi salah satu basis kekuatan Belanda dengan adanya lapangan terbang dan pelabuhan laut di Muntok.

Sumber:
cagarbudaya.kemdikbud.go.id-1
cagarbudaya.kemdikbud.go.id-
bandung.go.id 
tribunnewswiki.com 
m.tribunnews.com
medan.tribunnews.com
intisari.grid.id
regional.kompas.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com