LARANTUKA, KOMPAS.com - Felianus Paulus Wolo, korban dugaan pencurian di Kabupaten Flores Timur, NTT, menolak penyelidikan kasusnya dilanjutkan.
Felianus merupakan korban pencurian yang dilakukan S (54), warga Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, di Kelurahan Ekasapta, Kecamatan Larantuka, Jumat (29/7/2022) sore.
Baca juga: Video Viral Pencuri Nyaris Diamuk Warga di Flores Timur, Polisi: Pelaku Mengaku Terlilit Utang
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Polres) Flores Timur Ipda Anwar Sanusi mengatakan, korban tak ingin melanjutkan proses hukum kasus pencurian itu karena mengaku sibuk.
"Korban tidak mau lanjut proses hukum. Apalagi dia dari Maumere, Kabupaten Sikka. Kalau nanti kasusnya dilanjutkan pasti menyita banyak waktu," ujar Sanusi saat dihubungi, Minggu (31/7/2022).
Sanusi menambahkan, polisi menghargai keputusan korban. Namun, terduga pelaku S tetap ditahan untuk menjalani pemeriksaan.
"Untuk sementara kita tahan dulu sampai prosesnya selesai. Selanjutnya menunggu arahan dari Kapolres Flores Timur, AKBP I Gede Ngurah Joni," ujarnya.
Sebelumnya, S hendak mencuri dompet milik Felianus yang terletak di bagian kabin mobil boks.
Saat melakukan aksinya, pelaku mencungkil pintu mobil menggunakan kunci T. Korban yang curiga langsung menangkap pelaku dan melapor kepada warga.
Pelaku pun nyaris diamuk warga. Peristiwa itu sempat viral di media sosial pada Sabtu (30/7/2022).
Dalam video yang viral itu, terlihat pelaku yang tak memakai baju nyaris diamuk warga. S selamat setelah dibantu Bripka Ayu Widiastri, seorang polisi wanita (polwan), yang dalam perjalanan pulang dari Polres Flores Timur.
Ayu langsung menghampiri kerumunan dan meminta warga tak main hakim sendiri.
Baca juga: Aksi Heroik Bripka Ayu, Selamatkan Pencuri yang Nyaris Diamuk Warga di Flores Timur
Ia kemudian menghubungi pos Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Flores Timur untuk melaporkan kejadian tersebut.
Tak berselang lama, sejumlah aparat datang ke tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa pelaku ke Kantor Polres Flores Timur.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.