Terkait 11 satpam yang ditangkap ini merupakan outsourcing, Firman mengatakan, pihak rumah sakit harus mengantinya.
Namun, sambungnya, untuk para pelaku tetap harus tetap diproses.
"Pihak RS bisa minta penggantian satpam kepada perusahaan outsourcing dan para pelaku harus diproses pidananya," ujarnya.
Baca juga: Pengamat Sesalkan 11 Satpam RS Kariadi Aniaya Terduga Pencuri hingga Tewas
Sementara itu, Komandan Regu Satpam RS Kariadi Semarang, Andreas Widarno (41) mengakui ikut memukul korban.
Kata Andreas, ia memukul korban karena tidak kooperatif saat ditanya identitasnya.
Andreas mengatakan, korban mencuri hanphone Redmi Note 6 milik salah satu pengunjung rumah sakit.
Baca juga: Kronologi 11 Satpam RS Aniaya Pria yang Dituduh Mencuri HP hingga Tewas