AMBON, KOMPAS.com- Dua rumah warga di Desa Haruku, Kecmatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah hanyut setelah banjir bandang menerjang desa tersebut, Sabtu (30/7/2022).
Sekretaris Negeri (Desa) Haruku Clif Kisya mengatakan dua rumah warga yang hanyut itu berada di bantaran sungai di desa itu.
“Ada dua rumah yang terbawa air, tapi itu rumah semi permanen,” kata Clif kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Sabtu.
Baca juga: Banjir Bandang Terjang Pulau Haruku Maluku Tengah, Ratusan Rumah hingga Sekolah Rusak
Selain itu, ada beberapa dapur milik warga juga ikut terbawa banjir bandang.
“Ada beberapa dapur juga yang hanyut,” ujarnya.
Dia mengaku rumah warga yang rusak, umumnya berada di sekitar bantaran sungai Waiira dan Waimemi yang meluap.
Baca juga: Desa Welora di Maluku Barat Daya, Destinasi Wisata Idola Turis Asing yang Dikembangkan Masyarakat
Rumah warga yang rusak itu lantaran banjir bandang ikut membawa material seperti batang pohon dan batu dari pegunungan.
“Itu rumah-rumah yang di dekat kali, hancur dan hanyut itu karena banyak material yang turun dari gunung yang bikin rusak,” katanya.
Baca juga: Sambut Tahun Baru Islam, Warga Ambon Gelar Pawai Obor Keliling Kampung
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.