Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Lintas Seram Ambles akibat Hujan Deras, Akses Kendaraan Terganggu

Kompas.com - 28/07/2022, 19:55 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, menyebabkan jalan Lintas Seram ambles, Kamis (28/7/2022).

Lokasi jalan yang ambles berada di Desa Nuruwe, Kecamatan Kairatu Barat. Akibatnya, akses transportasi darat yang menghubungkan sejumlah kecamatan dengan kota Piru, ibu kota Seram Bagian Barat, terganggu.

“Kejadiannya pagi tadi mobil tidak bisa lewat,” kata Anggota DPRD Seram Bagian Barat, Rusli Sosal kepada Kompas.com, Kamis.

Baca juga: Korban Speedboat Tenggelam di Seram Timur Ditemukan Tewas di Tepi Pantai

Rusli sendiri sedang tertahan di lokasi itu karena mobil yang ditumpanginya tidak bisa melewati jalan yang ambles. Ia terpaksa memutar balik kendaraanya.

Sejumlah angkutan umum dari Piru dan sejumlah kecamatan lainnya yang hendak ke dermaga Waipirit di Kairatu juga tertahan di loaksi itu.

“Karena tidak bisa lewat, jalannya jebol,” ujarnya.

Baca juga: Satu Penumpang Speedboat yang Hilang di Perairan Seram Bagian Timur Belum Ditemukan

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seram Bagian Barat, Thomas Wattimena mengakui jalan ambles yang diakibatkan hujan deras di wilayah itu mengganggu akses transportasi darat.

Meski begitu, petugas dari Balai Pelaksana Jalan wilayah Maluku segera datang ke lokasi dengan menggunakan alat berat dan langsung melakukan perbaikan jalan tersebut.

“Saat ini kendaraan sudah bisa. Ini saya masih di lokasi dan saat ini sedang dilakukan finishing,” kata Thomas kepada Kompas.com saat dihubungi dari Ambon, Kamis malam.

Menurutnya, jalan tersebut ambles setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut pada pagi hari. Setelah kejadian itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak balai pelaksana jalan untuk segera memperbaiki kerusakan jalan tersebut.

“Beberapa jam setelah kejadian, petugas dari balai jalan dan jembatan tiba dengan alat berat di lokasi dan langsung melakukan perbaikan, dan saat ini sudah bisa lewat lagi,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Motif Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Pelaku Terlanjur Malu

Regional
Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Nasib Pilu Siswi SMP Diperkosa Ayah Kandung Usai Mengadu Dicabuli Kekasihnya

Regional
Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Viral, Video Bocah 5 Tahun Kemudikan Mobil PLN, Ini Kejadian Sebenarnya

Regional
Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Detik-detik TKW Asal Madiun Robohkan Rumah Hasil Kerja 9 Tahun di Hongkong

Regional
Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Menanti Pemekaran Indramayu Barat, Antara Mimpi dan Nyata

Regional
Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Pelaku Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Ditangkap, Sempat Kabur ke Ngawi

Regional
Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah, PJ Walikota Tanjungpinang Belum Diperiksa

Regional
Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Anggota Timses di NTT Jadi Buron Usai Diduga Terlibat Politik Uang

Regional
Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Pedagang di Mataram Tewas Diduga Ditusuk Mantan Suami di Kamar Kosnya

Regional
Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Pengurus Masjid Sheikh Zayed Solo Sempat Tolak Ratusan Paket Berbuka Terduga Penipuan Katering

Regional
Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Mengenal Lebaran Mandura di Palu, Tradisi Unik untuk Mempererat Tali Persaudaraan

Regional
Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Pulisan di Sulawesi Utara: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Ketua DPRD Kota Magelang Jawab Rumor soal Maju Pilkada 2024

Regional
Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Order Fiktif Takjil Catut Nama Masjid Sheikh Zayed, Pengurus: Terduga Pelaku Ngakunya Sedekah

Regional
Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Gerombolan Bersenjata Tajam Kembali Berulah di Jalan Lingkar Salatiga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com