Dirinya mengaku cukup dekat dengan Kopda Muslimin karena biasa mabuk dan nongkrong bersama.
"Terus teman saya juga ikut kerja," ujarnya saat menjelaskan awal berkenalan dengan Kopda Muslimin, di Polrestabes Semarang, Rabu (27/7/2022), seperti dilansir TribunJateng.com.
Babi menceritakan, Kopda Muslimin meminta dirinya dan beberapa orang lainnya untuk membunuh korban.
Namun, Babi mengaku tak tega karena telah lama mengenal korban yang tak lain istri Kopda Muslimin.
"Dia pertama meminta membunuh tapi saya tidak mau. Saya ngomong ke gondrong (Agus Santoso) tidak mau ikut campur hal itu," tutur dia
Seperti diberitakan sebelumnya, Babi diketahui merupakan eksekutor penembakan istri Kopda Muslimin.
Selain Babi, polisi telah pelaku berinisial PAN, warga Pedurungan Kota Semarang, SP alias Sirun warga Genuk Kota Semarang, AS alias Gondrong warga Magetan dan DS warga Kabupaten Sragen penjual senjata api. (Dita Angga Rusiana, Maya Citra Rosa).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.