Sewa pembunuh bayaran Rp 120 juta
Setelah penembakan tersebut, Kopda Muslimin menemui para eksekutor dan mebyara mereka.
"Ada uang Rp 120 juta untuk kompensasi kepada para pelaku," ujarnya.
Transaksi tersebut dilakukan di sebuah minimarket di samping Rumah Sakit Hermina di Banyumanik, Semarang, tempat istrinya dirawat.
"Mereka mendapatkan upah Rp 120 juta. Sekitar pukul 20.00 WIB diketahui Kopda Muslimin kabur dan belum ditemukan sampai sekarang," katanya.
Baca juga: 5 Penembak Istri Kopda Muslimin Dilumpuhkan dengan Timah Panas dan Terancam Hukuman Mati
Setelah melakukan rencana pembunuhan terhadap istrinya, Kopda Muslim lantas mengajak selingkuhannya untuk kabur.
"Sudah diajak lari, namun W itu tidak mau," ujarnya.
Baca juga: Kopda Muslimin 4 Kali Mencoba Bunuh Istri dalam Sebulan demi Hidup dengan Selingkuhan