SEMARANG, KOMPAS.com - Teka-teki penembakan istri prajurit TNI di Kota Semarang, Jawa Tengah mulai terungkap. Cinta segitiga diduga menjadi sebab penembakan tersebut.
Kopral Dua atau Kopda Muslimin diduga menjadi otak di balik perencanaan penembakan dengan korban istrinya sendiri, yang bernama Rina Wulandari.
Demi pacar baru berinisial W, Kopda Muslimin tega melakukan empat percobaan pembunuhan berencana dengan berbagai cara, yang terakhir adalah penembakan.
Baca juga: Kopda Muslimin 4 Kali Mencoba Bunuh Istri dalam Sebulan demi Hidup dengan Selingkuhan
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, perempuan berinisial W yang menjadi selingkuhan Kopda Muslimin belum mengetahui rencana Kopda Muslimin.
"Perempuan berinisial W belum tahu," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (26/7/2022).
Iqbal mengungkapkan, perempuan berinisial W baru mengetahui rencana Kopda Muslimin setelah terjadi penembakan yang sempat viral di media sosial.
"Setelah penembakan baru Kopda Muslimin memberi tahu W kalau habis menembak," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, perselingkuhan Kopda Muslimin baru diketahui setelah perempuan berinisial W menjadi saksi pada kasus penembakan Kopda Muslimin.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengungkapkan, W sempat diajak kabur oleh Kopda Muslimin namun W menolak ajakan tersebut. "Sudah diajak lari namun W tidak mau," kata dia Senin kemarin.
Dia menerangkan, W sudah sudah bersaksi kepada polisi soal hubungan cinta segitiga dengan Kopda Muslimin
"Saksi berinisial W yang merupakan pacar Kopda Muslimin sudah bersaksi," imbuhnya.
Selain keterangan kekasih gelap Kopda Muslimin, polisi sudah mengantongi keterangan lima tersangka yang sudah diamankan oleh polisi.
"Lima tersangka itu mengaku mendapat perintah penembakan dari Kopda Muslimin," jelasnya.
Baca juga: 5 Penembak Istri Kopda Muslimin Dilumpuhkan dengan Timah Panas dan Terancam Hukuman Mati
Seperti diketahui, pada Senin (18/7) yang lalu telah terjadi penembakan di sebuah perumahan Banyumanik, Kota Semarang, Jawa Tengah.
Korban penembakan tersebut merupakan Rina Wulandari istri sah Kopda Muslimin. Sebelum memerintahkan penembakan Kopda Muslimin diduga sempat ingin melakukan santet dan meracun istrinya.
Saat ini, Kopda Muslimin masih menjadi buron. Tim gabungan TNI dan Polri akan memeriksa Kopda Muslimin saat sudah ditemukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.