Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Siswa SMA Asal Cirebon Menangkan Olimpiade Matematika di Norwegia

Kompas.com - 24/07/2022, 19:52 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Sandy Kristian Waluyo, adalah salah satu dari enam siswa SMA dari Indonesia berhasil memenangkan olimpiade matematika internasional di Oslo, Norwegia, 6-16 Juli 2022 lalu.

Sandi merupakan siswa SMAK BPK Penabur, Kota Cirebon, Jawa Barat yang memperoleh nilai 28 dengan raihan berupa medali perunggu.

Dalam ajang “International Mathematical Olympiad” (IMO), perwakilan Indonesia berhasil meraih sejumlah medali dan honorable mention.

Sandi bercerita bahwa sebanyak 104 negara dengan total 589 peserta mengikuti ajang IMO yaitu olimpiade matematika dan science tingkat tertinggi dan tertua di dunia.

“Ini tahun pertama dilakukan tatap muka setelah daring di tahun 2020 dan 2021 karena Covid-19. Kami sangat bersyukur sekali, dan banyak terima kasih kepada semua pihak,” kata Sandy dikutip dari Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).

Tidak hanya Sandy, lima rekan lainnya juga meraih medali yaitu Rafael Kristoforus Yanto dari SMAK Penabur Jakarta meraih medali perak.

Sementara medali perunggu juga diperoleh Maulana Satya Adigama dari SMA Taruna Nusantara Magelang, Evelyn Lianto dari SMAK Mawar Sharon Surabaya, dan Vanya Priscillia dari SMAK Petra 2 Surabaya.

Kemudian Andrew Daniel Janong dari SMAK 5 Penabur Jakarta meraih honorable mention.

Baca juga: Siswa Indonesia Raih 4 Medali Olimpiade Internasional Geografi 2022

Sandy menceritakan pengalamannya saat berkompetisi tiap satu hari tes, mereka mengerjakan tiga soal dalam waktu 4,5 jam.

Soal yang diberikan yaitu berbagai soal matematika seputar topik yaitu aljabar, kombinatorika, geometri dan teori bilang.

Sementara nilai hasil tes sebagai penentuan siswa mendapatkan jenis medali. Nilai 23 untuk medali perunggu, nilai 29 untuk medali perak, dan nilai 35 untuk medali emas.

“Saya mendapatkan nilai 28 memperoleh perunggu. Satu angka lagi untuk mendapatkan perak,” tambah Sandy.

Sandy mengungkapkan sangat bersyukur telah melalui proses ini dengan baik. Dia menargetkan tahun depan mendapatkan perolehan lebih baik lagi.

Dia mengucapkan banyak terimakasih untuk orang tua, keluarga, pihak sekolah, tim Indonesia, dan seluruh pihak yang memberi dukungan.

Baca juga: Pelajar Asal Cirebon Raih Medali di Ajang Olimpiade Matematika di Norwegia

Gunawan, Kepala SMAK BPK Penabur, menyampaikan rasa bangga terhadap capaian Sandy karena telah melewati berbagai proses mulai dari kota, provinsi, hingga nasional dengan berbagai kesulitan dan tahapan masing-masing.

“Tiap tahun seleksi. Dari tingkat kota dulu, biasanya tiap sekolah mengirimkan tiga orang peserta. Sandy terpilih mewakili kota di tingkat Provinsi Jawa Barat. Sandy berkompetisi dengan seluruh perwakilan sekolah se-Jawa Barat dan berhasil menuju tingkat nasional,” kata Gunawan.

Di tingkat nasional, sambung Gunawan, Sandy kembali berkompetisi untuk masuk 30 besar. Setelah masuk 30 besar, Sandy ikut seleksi lagi 10 besar, lalu hanya dicari enam besar untuk mewakili Indonesia di Oslo, Norwegia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon | Editor Priska Sari Pratiwi)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com