Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang dari Tanah Suci, Seorang Jemaah Haji Magelang Positif Covid-19

Kompas.com - 23/07/2022, 15:57 WIB
Labib Zamani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BOYOLALI, KOMPAS.com - Seorang jemaah haji yang pulang dari tanah suci melalui Debarkasi Solo, Jawa Tengah, dinyatakan positif Covid-19.

Temuan kasus positif Covid-19 ini bukan kali pertama di Debarkasi Solo selama masa pemulangan jemaah haji dari Mekah.

Sebelumnya, pernah ditemukan ada satu jemaah haji dari kelompok terbang (kloter) 3 asal Kabupaten Jepara yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Saat Tiba di Indonesia, Jemaah Haji Embarkasi Palembang Akan Dites Kesehatan di Pesawat

Kali ini, seorang jemaah yang dinyatakan positif Covid-19 berasal dari kloter 11 asal Kabupaten Kendal dan Kabupaten Magelang.

"Embarkasi Solo dini hari tadi sudah menerima kedatangan kloter 11 Kabupaten Kendal dan Magelang sebanyak 359 orang," kata Koordinator PPIH Debarkasi Solo, Sarip Sahrul Samsudin di Asrama Haji Donohudan Boyolali pada Sabtu (23/7/2022).

Para jemaah haji ini semuanya langsung dilakukan pemeriksaan swab antigen. Hasilnya, satu orang jemaah dinyatakan reaktif.

Baca juga: Bupati Bantul Positif Covid-19, Semua Kontak Eratnya Negatif

Karena hasil antigennya reaktif, kemudian ditindaklanjuti dengan pemeriksaan swab PCR dan hasilnya pun positif Covid-19.

"Ada satu jemaah kloter 11 Kabupaten Magelang positif dan sudah dicek PCR. Hasilnya baru keluar tadi pagi jam 8," kata Sarip di Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu.

Sarip mengatakan, jemaah yang dinyatakan positif tersebut kemudian dibawa petugas kesehatan Kabupaten Magelang dengan menggunakan armada sendiri.

"Langsung dibawa petugas kesehatan daerah dengan armada tersendiri," beber dia.

Dengan ditemukannya satu jemaah positif Covid-19 dari Magelang, maka ada dua jemaah yang dinyatakan positif. Kedua jemaah ini sudah dikarantina petugas kesehatan di masing-masing daerah.

Baca juga: Pulang dari Tanah Suci, Satu Jemaah Haji Asal Jepara Positif Covid-19

Adapun jumlah jemaah haji yang tiba di Tanah Air melalui Debarkasi Solo hingga hari ini ada sebanyak 4.313 orang.

Sementara jumlah jemaah haji yang meninggal dunia selama masa pemberangkatan hingga pemulangan ada sebanyak 15 orang.

"Untuk yang sakit ada 8 jemaah. Satu jemaah dari DI Yogyakarta yaitu kloter 20 dan tujuh jemaah dari Jateng yakni kloter 12 ada satu jemaah, kloter 16 satu jemaah, kloter 32 ada dua jemaah, kloter 34 ada satu jemaah, dan kloter 38 ada dua jemaah. Semua dirawat di Mekah," tutur dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Regional
Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Gamelan Berusia Ratusan Tahun di NTB Dicuri, Pelaku Masih Diburu

Regional
Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Jaring Bakal Calon Pilkada Solo, Gerindra Sebut Kebanjiran Tokoh

Regional
Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Tumbuhkan Perekonomian Lamongan, Pemkab Lamongan Optimalkan Reforma Agraria 

Regional
Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Hampir Dua Tahun Tak Terungkap, Keluarga Almarhum Iwan Boedi Tagih Hasil Penyelidikan ke Polisi

Regional
Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Momen Korban Perampokan Duel dengan Pelaku, Uang Ratusan Juta Rupiah Berhamburan

Regional
Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com