Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelabui Aparat, Pelaku Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang Ubah Warna Motor

Kompas.com - 22/07/2022, 15:10 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Terduga pelaku penembakan istri prajurit TNI di Kota Semarang sempat mengubah warna sepeda motor Ninja yang terekam CCTV untuk mengelabui aparat.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol. Irawan Anwar mengatakan, saat diamankan, salah satu motor ada yang sudah diubah warna untuk kamuflase.

"Sepeda motor Ninja yang digunakan pelaku diubah warnanya dari hijau muda ke hijau tua untuk menghilangkan jejak," ungkap Irawan melalui keterangan resminya, Jumat (22/7/2022).

Baca juga: 2 Sepeda Motor Penembak Istri Anggota TNI di Semarang Ditemukan, Alamat Rumah Pelaku Terdeteksi

Dia menjelaskan, dua sepeda motor yang digunakan oleh pelaku ditemukan oleh petugas di dua lokasi yang berbeda.

"Dua kendaraan itu kami temukan di Pamularsih (Kota Semarang) dan Sayung (Kabupaten Demak), kata dia.

Dia memastikan, berdasarkan video yang terekam CCTV dua kendaraan itulah yang digunakan oleh pelaku untuk melakukan aksi penembakan kepada prajurit TNI.

"Kendaraan tersebut kita sita di rumah temannya," ungkap Irawan.

Baca juga: Identitas Terlacak, Pelaku Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang Diduga Masih Amatir dan Tak Terlatih

Dia menjelaskan, sampai saat ini tim gabungan TNI dan Polri masih melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku yang sedang bersembunyi.

"Saya minta untuk para pelaku segera menyerahkan diri," harapnya.

Pasalnya, tim gabungan TNI dan Polri mengklaim sudah mengetahui keluarga dan kelompok terduga pelaku penembakan yang sempat membuat geger warga Kota Semarang.

"Pelaku sudah teridentifikasi," katanya.

Pihaknya menyebut telah mengetahui rumah, keluarga dan kelompok terduga pelaku penembakan terhadap istri prajurit TNI berinisial R.

"Ini tinggal menunggu waktu saja," tuturnya.

Seperti diketahui pada Senin (18/7/2022) yang lalu terjadi penembakan dengan korban berinisial R yang merupakan istri prajurit TNI.

Korban mengalami luka tembak di bagian perut. Saat ini korban masih dirawat di Rumah Sakit Hermina Kota Semarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com