Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Identitas Penembak Istri Anggota TNI Diketahui | Seserahan Nikah Senilai Rp 200 Juta

Kompas.com - 22/07/2022, 06:15 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

3. Depresi usai dipaksa setubuhi kucing, bocah SD di Tasikmalaya meninggal

Seorang bocah sekolah dasar di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat (Jabar), meninggal dunia akibat depresi usai mengalami perundungan.

Sebelumnya, korban berusia 11 tahun itu dipaksa menyetubuhi kucing oleh teman-temannya. Pelaku juga merekam detik-detik korban melakukan perbuatan tersebut.

Video itu akhirnya tersebar hingga membuat korban depresi.

"Sepekan sebelum meninggal dunia, rekaman itu menyebar dan (dia) di-bully teman-temannya semakin menjadi-jadi. Anak saya jadi malu, tak mau makan minum, melamun terus sampai dibawa ke rumah sakit dan meninggal saat perawatan," tutur ibu korban, T (39), Rabu.

Tak hanya dirundung, korban juga mengaku ke ibunya bahwa sering dipukuli oleh teman-temannya.

Baca selengkapnya: Cerita Pilu Bocah SD di Tasikmalaya Dipaksa Setubuhi Kucing dan Meninggal Saat Perawatan, Ibu Korban Ungkap Hal Ini

4. Demo ricuh, seorang satpam tewas akibat tertimpa pagar

Aksi mahasiswa di depan Kejaksaan Negeri Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (21/7/2022) Siang berujung ricuh dan mengakibatkan 2 orang satpam tertimpa pagar, satu orang satpam meninggal dunia.MUH. AMRAN AMIR Aksi mahasiswa di depan Kejaksaan Negeri Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (21/7/2022) Siang berujung ricuh dan mengakibatkan 2 orang satpam tertimpa pagar, satu orang satpam meninggal dunia.

Seorang satpam tewas usai tertimpa pagar dalam demonstrasi di depan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis siang.

Demonstrasi itu berakhir ricuh hingga mengakibatkan dua orang satpam tertimpa pagar. Salah satu korban meninggal dunia.

Peristiwa tersebut bermula saat mahasiswa memaksa masuk ke dalam gedung Kejari, tetapi dihalau oleh petugas keamanan.

Mahasiswa lantas berupaya mendobrak pintu pagar hingga roboh. Dua orang satpam yang berjaga, tertimpa pagar.

“Yang lain akan kami sampaikan perkembangan kesehatannya. Kami dapat informasi dari dokter yang menangani menyatakan bahwa salah satu satpam kami atas nama Aziz menjadi korban tertimpa pagar ini, dan sekarang meninggal dunia,” jelas Kepala Kejari Palopo Agus Riyanto.

Baca selengkapnya: Mahasiswa Dobrak Pagar Kejari Palopo hingga Roboh, 2 Satpam Tertimpa, 1 Tewas

5. Mantan anggota TNI bergabung dengan KKB

EVAKUASI - Aksi kekejaman KKB di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua menewaskan 11 warga yang satu di antaranya adalah pendeta. Korban meninggal lainnya dievakuasi ke Kabupaten Mimika oleh petugas gabungan dari TNI, dan Polri. Tribun Papua/Istimewa EVAKUASI - Aksi kekejaman KKB di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua menewaskan 11 warga yang satu di antaranya adalah pendeta. Korban meninggal lainnya dievakuasi ke Kabupaten Mimika oleh petugas gabungan dari TNI, dan Polri.

Seorang mantan anggota TNI, Yotam Bugiangge, yang kabur dari kesatuannya pada Desember 2021, diduga bergabung dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

Selain itu, dia juga diduga turut terlibat dalam penyerangan di Kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, yang menewaskan 11 warga.

"Memang benar ada laporan bekas prajurit TNI ikut bergabung dengan KKB, menyerang warga sipil hingga menewaskan 10 orang di Nogolait, Sabtu (16/7/2022)," terang Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Kepolisian Daerah (Polda) Papua Kombes Faizal Rahmadani, Kamis.

Dulunya, Yotam bertugas di Batalyon Infanteri 756/MWS. Ia kabur saat bertugas jaga di Kompi Senapan C di Senggi, Kabupaten Keerom, Papua.

Yotam kabur sambil membawa sepucuk senjata organik TNI, SS1 V1 kaliber 5,56 mm buatan PT Pindad (Persero).

Baca selengkapnya: Polisi Sebut Bekas Anggota TNI Terlibat Kasus Penyerangan KKB yang Tewaskan 11 Warga Sipil di Nduga

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf; Kontributor Tuban, Hamim; Kontributor Kompas TV Luwu Palopo, Amran Amir | Editor: Robertus Belarminus, Priska Sari Pratiwi, Michael Hangga Wismabrata, Muhamad Syahrial)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Dianggarkan Rp 30 M, Pembangunan Tanggul Permanen Sungai Wulan Demak Ditarget Kelar Pertengahan 2024

Regional
Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Penumpang Kapal Terjebak 5 Jam di Merak, BPTD Akan Tegur Operator ASDP

Regional
Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Raih Gelar S3 dengan IPK sempurna, Mbak Ita Bakal Ikut Wisuda Ke-174 Undip Semarang

Regional
Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Pelaku Penusukan Mantan Istri di Semarang Dibekuk, Kaki Kanannya Ditembak

Regional
Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Debt Collector dan Korban Pengadangan di Pekanbaru Berdamai

Regional
Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Mantan Pj Bupati Sorong Divonis 1 Tahun 10 Bulan dalam Kasus Korupsi

Regional
Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Alasan Golkar Lirik Irjen Ahmad Luthfi Maju di Pilgub Jateng 2024

Regional
Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Tarik Minat Siswa Belajar Bahasa Jawa, Guru SMP di Cilacap Gunakan Permainan Ular Tangga

Regional
Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Pj Gubernur Al Muktabar Tegaskan Bank Banten Punya Performa Baik dan Sehat

Regional
Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Demam Berdarah di Demak Mengkhawatirkan, Pasien di RSUD Sunan Kalijaga Terus Meningkat

Regional
Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Hadiri Rapat Paripurna DPRD, Pj Gubernur Fatoni Ajukan 6 Ranperda Provinsi Sumsel

Regional
Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Anak Mantan Bupati Sragen Daftar Pilkada 2024: Maju Lewat Demokrat, Lulusan Luar Negeri

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com