10 Jenazah Korban Tenggelamnya KM Cahaya Arafah Ditemukan

SORONG, KOMPAS.com- TNI Angkatan Laut Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada III berhasil menemukan 10 korban tewas dalam insiden tenggelamnya KM Cahaya Arafah, Kamis (21/7/2022).

Operasi Manggala Yudha-22 Tahap III, dari Kapal Markas KRI Teluk Wondama-527 dipimpin langsung oleh komandan Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada III Laksamana Pertama Ashari Alamsyah.

Ashari mengatakan, tim selam dari prajurit Marinir, Kopaska penyelam Koarmada III dikerahkan untuk bergabung dengan penyelam dari Lanal Ternate, SAR Ternate, dan Polairud Maluku.

Baca juga: KM Cahaya Arafah Berpenumpang 66 Orang Tenggelam di Perairan Tokaka, 10 Jenazah Dievakuasi

"Adapun pada hari keempat pukul 11.15 WIT jumlah korban yang sudah ditemukan sebanyak 10 orang dalam kondisi meninggal dunia," ujar dia, melalui rilis Kadispen Koarmada III, Kamis (21/7/2022).

Para korban antara lain dua anak laki-laki berumur 4 dan 12 tahun, anak perempuan umur 12 dan 5 tahun.

Kemudian perempuan dewasa usia 40 dan 70 tahun dan satu orang laki-laki dewasa umur sekitar 40 tahun,

"Sementara itu tiga korban masih dalam pencarian, sedangkan korban selamat berjumlah 64  orang," ujar Ashari Alamsyah .

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Sulteng, Sultra, Maluku, Malut, Papua, dan Papua Barat 21 Juli 2022

Ia menambahkan tim gabungan sampai saat ini masih mencari keberadaan para korban.

KM Cahaya Arafah tenggelam usai dihantam gelombang laut di perairan Tokaka, Gane Barat, Halmahera Selatan, Senin (18/7/2022).