Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mimpi Natal Bersama Keluarga di Ngada Terkubur, Hubertus Tewas Ditembak KKB di Nduga Papua

Kompas.com - 20/07/2022, 16:17 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Impian Hubertus Goty (42) untuk merayakan Natal pada Desember 2022 bersama keluarga terkubur.

Ia tewas ditembak KKB di Kamping Nanggolait, Kabupaten Nduga, Papua pada Sabtu (16/7/2022).

Hubertus tercatat sebagai warga Desa Dadawea, Kabupaten Ngada, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Saat Natal nanti, ia berencana mengajak istri dan anaknya untuk merayakannya di kampung halaman di Ngada.

Baca juga: Duka Elizabeth, Anaknya Tewas Ditembak KKB, Sempat Ingatkan Yohanes untuk Pergi dari Nduga

Di Papua, Hubertus bekerja sebagai sopir. Hasil kerja kerasnya di Papua digunakan untuk membangun rumah di Ngada.

Forus, paman Hubertus bercerita keponakannya sudah 11 tahun merantau di Papua. Ia kemudian bertemu jodohnya yang juga perantauan.

"Istrinya itu dari Pulau Key, Ambon. Mereka (Hubertus dan istri) sudah punya satu anak," kata Forus.

Menurut Forus, Hubertus sudah berenvana untuk pulang ke Dadawea untuk Natal bersama keluarga sekaligus membawa anak dan istrinya.

Baca juga: Uang Rp 2 Juta untuk Beli Beras, Kado Terakhir Yohanes untuk Keluarga Sebelum Tewas Ditembak KKB

Hubertus adalah anak pertama dari lima bersaudara. Ayahnya, Yosep Woy telah meninggal dunia tahun 2017.

Setelah kepergian sang ayah, Hubertus menjadi tulang punggung bagi ibu dan empat anaknya.

Jenazah Hubertus dimakamkan di kampung halamannya pada Selasa (19/7/2022).

Total ada 3 korban tewas ditembak KKB yang berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Mereka adalah Yohanes Rangkas (26) dari Manggarai. Serta Hubertus Goti (41) dan Yulius Watu (23) yang berasal dari Kabupaten Ngada.

Tiga korban asal Manggarai itu berprofesi sebagai buruh.

Baca juga: Juda Gurusinga Diberondong Tembakan oleh KKB Saat Naik Motor Antar Barang ke Kios

Artikel ini telah tayang di Tribunflores.com dengan judul Hubertus Tewas di Tangan KKB, Natal Bersama Keluarga di Ngada Urung Terwujud

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com