JAYAPURA, KOMPAS.com - Proses evakuasi satu jenazah korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, akhirnya berhasil dilakukan pada Rabu (19/7/2022) dini hari.
Korban bernama Roy Manampiring (42) yang bekerja sebagai operator senso.
"Satgas Damai Cartenz dan TNI yang dipimpin oleh Kapolres Nduga AKBP Rio Alexander Paranewen berhasil mengevakuasi satu orang korban penembakan KKB di Nduga, tepatnya di tanjakan Adu Mama 2, Rabu pukul 02.00 WIT," ujar Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu.
Baca juga: Danrem: 11 Korban Penyerangan KKB di Nduga adalah Warga Sipil
Menurut Faizal, jenazah korban baru bisa dievakuasi pada Rabu dini hari karena personel Damai Cartenz dan TNI selalu terlibat kontak senjata dengan KKB di sekitar lokasi kejadian.
"Jadi tiga hari ini kita kontak senjata terus," kata dia.
Korban, sambung Faizal, sebelumnya sudah mengetahui ada kejadian pembantaian pada Sabtu (15/7/2022) pagi dan disarankan untuk pergi ke Batas Batu.
Namun korban memilih jalan ke Kenyam bersama warga setempat dan di perjalanan bertemu dengan KKB pimpinan Egianus Kogoya.
“Dalam perjalanan, korban bersama masyarakat OAP bertemu dengan KKB sehingga beberapa masyarakat OAP tersebut langsung melarikan diri ke hutan dan berpisah dengan korban,” tutur Faizal.
Baca juga: 12 Korban Pembantaian KKB di Nduga Ditemukan di 4 Lokasi Terpisah
Faizal menyebut, di tubuh Roy terdapat luka tembak dan bacokan.
Roy merupakan korban ke-11 yang tewas dibantai oleh KKB di Kampung Nogolait sejak Sabtu lalu.
Sebelumnya, KKB membantai sejumlah warga di Kampung Nogolait pada Sabtu pagi.
Sebanyak 10 warga dilaporkan tewas, sementara dua lainnya luka-luka.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.