Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Ungkap Ciri-ciri Senjata yang Digunakan Pelaku Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang

Kompas.com - 19/07/2022, 18:04 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi mengungkapkan ciri-ciri senjata yang digunakan pelaku penembakan istri prajurit TNI di Kelurahan Padangsari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar tak menyebutkan secara detail jenis senjata yang digunakan.

Dia hanya menyebut, pelaku menggunakan senjata yang mempunyai selongsong.

"Senjata yang digunakan adalah senjata yang mengeluarkan selongsongnya," jelasnya kepada awak media di Polsek Banyumanik Semarang, Selasa (19/7/2022).

Baca juga: Polisi Sebut Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang Sudah Terencana, Ini Buktinya

Dia menyebut, satu proyektil yang ditembakkan ke korban berhasil dikeluarkan oleh petugas medis. Saat ini proyektil tersebut telah diamankan.

Selain proyektil, pihaknya juga sudah mengamankan beberapa barang bukti seperti seperti rekaman CCTV yang ada di sekitar kejadian perkara.

"Dari rekaman CCTV terlihat pelaku ada 4 orang," tambahnya.

Sampai saat ini sudah ada tim gabungan dari polisi dan TNI untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku penembakan. Dia berharap pelaku segera tertangkap.

"Kita juga juga sudah share video rekaman CCTV semoga masyarakat bisa membantu," harapnya.

Baca juga: Istri Anggota TNI Ditembak Orang Tak Dikenal di Semarang, Polisi: Kami Temukan 1 Proyektil dan 2 Selongsong

Sejauh ini, sudah ada 11 orang yang berada di tempat kejadian perkara telah diintrogasi. Korban juga sudah dimintai keterangan secara lisan oleh polisi.

"Sudah keterangan secara lisan tapi nanti lebih lengkapnya menunggu kesehatan korban," ucapnya.

Seperti diketahui, pada Senin (18/7/2022) yang lalu terjadi penembakan di Kelurahan Padangsari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Korban penembakan tersebut merupakan istri prajurit TNI dari kesatuan Yon Arhanud yang bermarkas di Kota Semarang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

3.900 Ton Beras dari Thailand dan Vietnam Tiba di Mempawah, untuk Stok Natal dan Tahun Baru

3.900 Ton Beras dari Thailand dan Vietnam Tiba di Mempawah, untuk Stok Natal dan Tahun Baru

Regional
Direkam saat Berduaan dengan Teman Prianya, Mahasiswi di Banjarbaru Kalsel Jadi Korban Perkosaan

Direkam saat Berduaan dengan Teman Prianya, Mahasiswi di Banjarbaru Kalsel Jadi Korban Perkosaan

Regional
Nelayan Illegal Fishing Larikan Diri, Polairud di Sumbawa Amankan Perahu dan Kompresor

Nelayan Illegal Fishing Larikan Diri, Polairud di Sumbawa Amankan Perahu dan Kompresor

Regional
Kisah Pilu Kakak Adik Diperkosa Ayah Tiri di Wonogiri, Sang Adik Melahirkan Bayi di Toilet

Kisah Pilu Kakak Adik Diperkosa Ayah Tiri di Wonogiri, Sang Adik Melahirkan Bayi di Toilet

Regional
Daftar Kejahatan KKB Pimpinan Aibon Kogoya, 14 Tewas Termasuk 2 Guru

Daftar Kejahatan KKB Pimpinan Aibon Kogoya, 14 Tewas Termasuk 2 Guru

Regional
Polda Aceh Gagalkan Penyelundupan 20 Kg Sabu dari Malaysia

Polda Aceh Gagalkan Penyelundupan 20 Kg Sabu dari Malaysia

Regional
Transaksi Sabu, Pria di Sumbawa Dibekuk Polisi

Transaksi Sabu, Pria di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Abu Bakar Ba'asyir Serahkan Nasihat kepada Ganjar Lewat Tim Pemenangan Daerah Solo

Abu Bakar Ba'asyir Serahkan Nasihat kepada Ganjar Lewat Tim Pemenangan Daerah Solo

Regional
Digugat Rp 204 Triliun Terkait Batas Usia Capres-Cawapres, Pihak Gibran Tunggu Pembuktian

Digugat Rp 204 Triliun Terkait Batas Usia Capres-Cawapres, Pihak Gibran Tunggu Pembuktian

Regional
Genangan Banjir di Kota Semarang Tinggal Dua Titik, Ini yang Membuat Lama Surut

Genangan Banjir di Kota Semarang Tinggal Dua Titik, Ini yang Membuat Lama Surut

Regional
Senangnya Siswa SD di Jayapura Belajar Membaca di Perpustakaan Dalam Pesawat

Senangnya Siswa SD di Jayapura Belajar Membaca di Perpustakaan Dalam Pesawat

Regional
Pj Wali Kota Bima Bakar 2,8 Kilogram Ganja di Tong Sampah

Pj Wali Kota Bima Bakar 2,8 Kilogram Ganja di Tong Sampah

Regional
Sidang Perdana Gugatan Rp 204 Triliun Digelar, Gibran Absen

Sidang Perdana Gugatan Rp 204 Triliun Digelar, Gibran Absen

Regional
Sanusi Hanyut dan Tenggelam Setelah Buat Konten di Air Terjun Cigamea Bogor

Sanusi Hanyut dan Tenggelam Setelah Buat Konten di Air Terjun Cigamea Bogor

Regional
45 Unit Hunian Tetap untuk Korban Longsor Serasan Siap Ditempati

45 Unit Hunian Tetap untuk Korban Longsor Serasan Siap Ditempati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com