Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Kerawanan Pangan dan Stunting, Baznas Semarang Serahkan 1.000 Kaleng Daging Kurban

Kompas.com - 19/07/2022, 18:02 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Semarang, Jawa Tengah akan membagikan 1.000 kaleng daging kurban untuk masyarakat. Pembagian daging tersebut difokuskan untuk masyarakat di daerah rawan pangan dan pencegahan stunting.

Ketua Baznas Kabupaten Semarang Khadziq Faisol, mengatakan total bantuan yang diserahkan pada Juli 2022 mencapai Rp 100 juta.

Baca juga: Balita Stunting di Garut Capai 31.923, Pemkab Siapkan Rp 6 Miliar untuk Makanan Tambahan

"Selain itu juga diserahkan bantuan sosial antara lain beasiswa anak yatim, kursi roda dan lainnya senilai Rp 30.675.000," jelasnya, di kantor Baznas Kabupaten Semarang, Selasa (19/7/2022).

Khadziq mengungkapkan sepanjang semester pertama tahun ini sampai Juli, total pentasyarufan dan zakat infak dan dana sosial lainnya sebanyak Rp 2.120.478.709.

"Kegiatan ini kerja sama dengan Baznas Provinsi Jateng. Kita berharap akan menjadi kegiatan rutin untuk membantu warga miskin dan membantu penanganan Stunting. Pembagiannya akan berkoordinasi dengan OPD terkait," terangnya.

Dia optimistis perolehan dana zakat infak dan sedekah akan meningkat lima kali lipat pada 2023 mendatang. Baznas berencana menggandeng perusahaan swasta untuk menambah perolehan dana ZIS itu.

Sementara Bupati Semarang Ngesti Nugraha mengungkapkan, peran dan fungsi Baznas sangat membantu Pemkab Semarang mengatasi berbagai persoalan sosial ekonomi.

"Di saat puncak pandemi Covid-19, Baznas menjadi salah satu penunjang program penanganan yang dilakukan Pemkab. Sekarang pun Baznas terus mendukung pengentasan kemiskinan dan pemulihan ekonomi masyarakat," katanya

Ngesti berharap bantuan yang diberikan Baznas dapat memperbaiki kondisi sosial ekonomi penerima. "Baznas harus berperan serta dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Angka Stunting Tinggi di Beberapa Wilayah di Jateng, Ini Kata Ganjar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com