Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar dari Citayam Fashion Week, Pemkot Bandung Diminta Tambah Ruang Publik yang Ramah Semua Kalangan

Kompas.com - 19/07/2022, 15:59 WIB

KOMPAS.com - Anggota DPRD Kota Bandung dari Fraksi Nasdem, Rendiana Awangga meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menambah ruang publik yang dapat dijangkau oleh seluruh warganya.

Menurutnya, ruang publik yang ramah, inklusif, dan mudah diakses berbagai kalangan sangat penting, terlebih lagi ditunjang oleh masyarakat Bandung yang dikenal kreatif.

Dengan begitu, Awang menambahkan, bukan tidak mungkin fenomena Citayam Fashion Week yang kini tengah tren di DKI Jakarta bisa diadaptasi di Kota Bandung.

"Sekarang masyarakat pastinya fokus pada ruang publik di Asia Afrika, Braga, hingga alun-alun Ujungberung," kata Awang, dikutip dari jabar.tribunnews.com.

"Jadi harapannya, Wali Kota Bandung, Kang Yana Mulyana dapat menambah lagi ketersediaan ruang publik di area lain, agar ruang publik di Bandung dapat merata dan menjadi ruang interaksi masyarakat secara luas,” imbuhnya.

Baca juga: Fenomena Anak Citayam Nongkrong di Dukuh Atas, Sandiaga Tawarkan Beasiswa Bagi yang Berbakat

Awang mengatakan, saat ini, seiring perkembangan teknologi digital, setiap individu sangat mudah mengekspresikan dirinya yang dapat berdampak luas, baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain.

"Tentunya dengan banyaknya ketersediaan ruang publik, harusnya bisa dimanfaatkan sebagai tempat mengekspresikan potensi kemampuan dan minat masyarakat, khususnya di kalangan kawula muda agar semakin berkembang," papar Awang.

Selain itu, Awang melanjutkan, memelihara dan menjaga ruang publik di Kota Bandung pun sangat penting dan perlu dilakukan, baik oleh Pemkot maupun masyarakat.

"Tentunya hal yang kita harapkan bersama yaitu sarana dan prasarana publik di Kota Bandung dapat tetap terjaga, karena ini merupakan aset kita bersama dan dari uang rakyat juga kan,” ujar Awang.

Seperti yang diketahui, Citayam Fashion Week menjadi fenomena baru bagi masyarakat Ibu Kota. Anak-anak muda dari wilayah Bogor, Depok, dan sekitarnya, berkumpul di kawasan Jalan jenderal Sudirman, Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Baca juga: Jebolan Asias Next Top Model Yakin Citayam Fashion Week Bisa Cetak Model Profesional

Mereka mengekspresikan diri dengan gaya dan caranya masing-masing hingga dikenal oleh masyarakat luas, khususnya melalui media sosial.

Meski sempat dikritik karena menimbulkan banyak sampah di kawasan tersebut, namun kegiatan Citayam Fashion Week umumnya diapresiasi positif oleh masyarakat, termasuk dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan Menparekraf, Sandiaga Uno.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Penangguhan Tahanan Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswa FK Unand, Kuasa Hukum Tersangka: Klien Saya Punya Hak

Penangguhan Tahanan Kasus Pelecehan Seksual Mahasiswa FK Unand, Kuasa Hukum Tersangka: Klien Saya Punya Hak

Regional
Satu Korban Terseret Ombak di Lombok Timur Ditemukan Tewas, 2 Masih Dicari

Satu Korban Terseret Ombak di Lombok Timur Ditemukan Tewas, 2 Masih Dicari

Regional
Perwira Polisi Akhirnya Ditetapkan Tersangka Kasus Pemerkosaan Anak 15 Tahun di Parimo Sulteng

Perwira Polisi Akhirnya Ditetapkan Tersangka Kasus Pemerkosaan Anak 15 Tahun di Parimo Sulteng

Regional
5 Wisata Candi di Sekitar Candi Borobudur, Ada Candi Mendut hingga Candi Embung

5 Wisata Candi di Sekitar Candi Borobudur, Ada Candi Mendut hingga Candi Embung

Regional
Ada Kirab Waisak 2023, Berikut Ini Lokasi Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kawasan Candi Borobudur

Ada Kirab Waisak 2023, Berikut Ini Lokasi Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kawasan Candi Borobudur

Regional
Warga yang Diduga Ditangkap Densus 88 di Banyuwangi Seorang Pengacara, Juga Punya Lembaga Pendidikan

Warga yang Diduga Ditangkap Densus 88 di Banyuwangi Seorang Pengacara, Juga Punya Lembaga Pendidikan

Regional
Pernah Terjadi Kebocoran Akun PPDB, Disdikbud Jateng Ingatkan Calon Peserta Didik Tidak Bagikan Password

Pernah Terjadi Kebocoran Akun PPDB, Disdikbud Jateng Ingatkan Calon Peserta Didik Tidak Bagikan Password

Regional
Polresta Kendari Tahan 2 Mahasiswi UHO Pelaku Pengeroyokan Juniornya

Polresta Kendari Tahan 2 Mahasiswi UHO Pelaku Pengeroyokan Juniornya

Regional
Mengenal Sesar Tarakan yang Memiliki Magnitudo Tertarget Hingga 7,0

Mengenal Sesar Tarakan yang Memiliki Magnitudo Tertarget Hingga 7,0

Regional
2 Senior Aniaya Mahasiswi Teknik Sipil UHO Kendari Ditetapkan Tersangka, Korban Dikeroyok hingga Pingsan

2 Senior Aniaya Mahasiswi Teknik Sipil UHO Kendari Ditetapkan Tersangka, Korban Dikeroyok hingga Pingsan

Regional
Masa Kejayaan Kerajaan Gowa Tallo dan Rajanya

Masa Kejayaan Kerajaan Gowa Tallo dan Rajanya

Regional
Kronologi Mahasiswi UHO Kendari Dikeroyok 2 Senior, Berawal dari Pembagian Baju PDH

Kronologi Mahasiswi UHO Kendari Dikeroyok 2 Senior, Berawal dari Pembagian Baju PDH

Regional
Proyek Renovasi Mes Dinkes di Simalungun Bermasalah, Salah Siapa?

Proyek Renovasi Mes Dinkes di Simalungun Bermasalah, Salah Siapa?

Regional
Antisipasi Kepadatan Minggu, Wisatawan yang ke Puncak Bogor Diminta Bersabar dan Ikuti Arahan Petugas

Antisipasi Kepadatan Minggu, Wisatawan yang ke Puncak Bogor Diminta Bersabar dan Ikuti Arahan Petugas

Regional
Kepsek dan Guru MI di Wonogiri Cabuli 12 Siswi Sejak 2021, Tersangka Terancam 15 Tahun Penjara

Kepsek dan Guru MI di Wonogiri Cabuli 12 Siswi Sejak 2021, Tersangka Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com