SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan segera menindaklajuti surat edaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng soal larangan perdagangan daging anjing.
"Kita ikuti arahan Pemprov. Kita segera tindak lanjuti," kata Gibran ditemui seusai mendampingi Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali di Solo, Jawa Tengah, Senin (18/7/2022).
Rencananya, putra sulung Presiden Jokowi akan mengundang para penjual daging anjing guna sosialisasi.
Baca juga: Kasus Gigitan Anjing Meningkat di Sikka, Masyarakat Diimbau Mengikat Hewan Peliharaan
Sebab, anjing merupakan hewan peliharaan dan bukan ternak sehingga tidak diperuntukkan untuk pangan atau dikonsumsi.
"Iya, tenang aja. Kita ikuti atasan. Aturan sambil jalan mungkin di Perda," ungkap Gibran.
Diketahui, Pemprov Jateng mengeluarkan imbauan terkait larangan perdagangan daging anjing yang diteruskan ke pemerintah kabupaten/kota di Jateng.
Dalam surat imabauan itu pihaknya belum bisa memberikan sanksi bagi yang melanggar karena belum ada kekuatan hukum yang mengikat.
Baca juga: Warga Laporkan 6 Kambing dan 1 Anjing Dimangsa Harimau Sumatera, BKSDA Terjunkan Tim
Sebelumnya, Koordinator dan Perwakilan Dog Meat Free Indonesia (DMFI) Solo Mustika mengatakan, berdasarkan hasil pengamatan perdagangan daging anjing di Solo semakin berkembang.
Pihaknya khawatir semakin banyaknya perdagangan daging anjing akan mengganggu kesehatan masyarakat Solo.
"Terakhir kami mendata pada tahun 2020 ada 85 warung yang menjual kuliner daging anjing di Solo," ungkap Mustika.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.