Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penembakan Istri Anggota TNI di Semarang, Diikuti Pelaku Setelah Jemput Anak

Kompas.com - 18/07/2022, 19:23 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Seorang istri anggota TNI menjadi sasaran penembakan dua orang misterius di rumahnya terletak di Jalan Cemara III, Kelurahan Padangsari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kapolrestabes Semarang, Kombos Pol Irwan Anwar mengatakan, aksi penembakan itu saat korban berinisial R pulang menjemput anaknya sekolah.

Korban mengalami dua kali penembakan yang bersarang di tubuhnya dan segera mendapatkan perawatan di rumah sakit.

"Insiden penembakan ini terjadi pada sekitar pukul 12.00 WIB ketika suami korban sedang berada di lantai dua rumahnya," jelasnya saat di lokasi kejadian, Senin (18/7/2022).

Polisi menyebutkan, satu proyektil bersarang di tubuh dan yang kedua tembus dan tertinggal di TKP.

"Korban sudah diikuti pelaku yang mengendarai sepeda motor," kata dia.

Diduga dua orang pelaku mengikuti korban

Baca juga: Istri Anggota TNI di Kota Semarang Jadi Korban Penembakan Misterius, Begini Kondisinya

Menurut saksi yang berada di lokasi, dua orang dicurigai sebagai pelaku sudah mengikuti korban dengan mengendarai sepeda motor.

"Kemungkinan pelakunya lebih dari dua orang," imbuhnya.

TNI, Kodim dan Intelkam saat ini juga bekerja sama dengan polisi untuk menangkap pelaku dan kasus diselesaikan.

"Ada satu saksi yang mengetahui secara persis bagaimana kejadiannya," ujarnya.

Motif penembakan istri anggota TNI

Kapendam IV Diponegoro, Letkol Inf Bambang Hermanto mengatakan, motif di balik penembakan tersebut adalah pembegalan.

"Motif penembakan tersebut yakni adalah pembegalan," jelasnya dikutip dari Kompas.com, Senin (18/7/2022).

Dia menjelaskan, sampai saat ini korban dalam kondisi sadar dan masih mendapatkan perawatan secara intensif di rumah sakit.

Baca juga: Istri Anggota TNI Ditembak di Depan Rumah, Polisi Sebut Korban Sudah Diikuti oleh Pelaku

"Korban penembakan itu merupakan istri dari Koptu berinisial M yang bertugas di Batalyon Yon Arhanud 15," kata dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com