Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Syarat, Biaya, dan Cara Daftar Seleksi Mandiri Politeknik Negeri Lhokseumawe

Kompas.com - 14/07/2022, 17:27 WIB
Masriadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com- Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL), Aceh, membuka pendaftaran jalur Seleksi Mandiri Masuk Politeknik Negeri (SMMPN) sejak 9 Juli hingga 4 Agustus 2022.

Koordinator Hubungan Masyarakat Politeknik Negeri Lhokseumawe Muhammad Hatta menyebutkan, mahasiswa yang lolos jalur mandiri ini dikenakan biaya sumbangan pendidikan jalur mandiri.

Untuk itu, calon mahasiswa diimbau memperhatikan detail syarat, biaya dan mekanisme pembayaran lewat jalur ini.

“Untuk biaya pendaftaran (seleksi) dipatok dari Rp 175.000 sampai Rp 200.000, tergantung jurusan yang dipilih,” sebut Hatta di Lhokseumawe, Kamis (14/7/2022).

Baca juga: Politeknik Negeri Lhokseumawe Masih Buka Pendaftaran D2 Hingga 20 Juli 2022

Berikut detail syarat, biaya dan cara mendaftar jalur mandiri lewat laman https://pmb.pnl.ac.id/home/mandiri :

1. Belum mendaftar ulang pada jalur SNMPTN, SNMPN, SBMPTN, SBMPN dan PPMPN tahun 2022.

2. Tidak buta warna untuk Jurusan Teknik Kimia, Teknik Elektro dan Teknologi Informasi dan Komputer.

3. Membayar biaya pendaftaran.

4. Upload pas foto (berwarna) ukuran maksimal 200 Kb.

Pelaksanaan ujian jalur SMMPN berlangsung pada 6 Agustus 2022 dan 7 Agustus 2022.

Baca juga: Ini 44 Politeknik Negeri dan 5 Akademi Komunitas Negeri di Indonesia

Pengumuman kelulusan jalur SMMPN akan diumumkan melalui laman http://kelulusan.pnl.ac.id.

Bagi peserta yang dinyatakan lulus jalur Seleksi Mandiri wajib Membayar UKT dan sumbangan biaya pendidikan.

Biaya pendaftaran untuk 1 pilihan program studi sebesar Rp 175.000. Biaya pendaftaran untuk 2 pilihan program studi sebesar Rp 200.000.

Pembayaran dapat dilakukan setelah peserta melakukan registrasi awal dan memperoleh nomor token pembayaran biaya pendaftaran hanya bisa dilakukan melalui setor tunai di Bank BTN Syariah Seluruh Indonesia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com