MAUMERE, KOMPAS.com - Jenazah KH (41), korban dugaan penganiayaan di belakang Pasar Alok, Kabupaten Sikka, NTT akan dipulangkan ke kampung halamannya di Kefa, Timor Tengah Utara (TTU).
Anastasia Lise, kerabat korban menuturkan, jenazah akan diantar menggunakan pesawat dari Bandara Frans Seda Maumere menuju Bandara El Tari Kupang, pada Rabu (13/7/2022).
Baca juga: Diduga Dibunuh, Seorang Pria di Sikka Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Belakang Pasar
Hingga kini, jenazah disemayamkan di ruangan Instalasi Pemulasaran Jenazah (IPJ) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tc. Hillers Maumere.
"Kami masih menunggu proses kelengkapan administrasi dari rumah sakit Tc. Hillers Maumere sebagai syarat mutlak keberangkatan jenazah esok," ujar Anastasia, Selasa (12/7/2022).
Ia mengatakan, biaya transportasi kepulangan jenazah ditanggung keluarga korban. Selebihnya bersumber dari uluran tangan para pedagang di Pasar Alok.
Donasi itu lanjutnya, sudah diserahkan ke pengurus paguyuban TTU.
Baca juga: Penganiaya Pria hingga Tewas di Sikka Ditangkap, Terancam 7 Tahun Penjara
Anastasia menambahkan, saat tiba di Kupang, jenazah akan dijemput oleh pihak keluarga.
"Tadi malam saya sudah WhatsApp salah satu keluarganya dan mereka akan jemput jenazah di Kupang," pungkasnya.
Baca juga: Penganiaya Pria hingga Tewas di Sikka Ditahan, Polisi Masih Dalami Motif Pelaku
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.