Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lahan Bekas Makam di Solo Bakal Diubah Jadi Taman Cerdas Anak

Kompas.com - 11/07/2022, 18:45 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Lahan bekas makam di kawasan RT 01 RW 09, Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Jawa Tengah, bakal dialihfungsikan menjadi Taman Cerdas Anak Karangasem.

Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Solo, Suharsono mengatakan, rampungnya pekerja pada Oktober 2022.

"Pertama taman cerdas ini terinspirasi dari taman cerdas yang lebih dulu dibangun di kelurahan yang lain. Intinya, untuk srawung masyarakat dan lokasi bermain anak," kata Suharsono, saat melakukan peninjauan lahan, pada Senin (11/7/2022).

Baca juga: Pejabat Perumda Air Minum di Solo Terlibat Kasus Pencabulan, Gibran: Wis Tak Rampungke

"Sudah proses administrasi dan evaluasi, anggaranya sekitar Rp 6 miliar dari APBD tahun ini.  Targetnya selesai mungkin 3 bulan ke depan kalau ada pemenang lelang. Kalau Juli sudah ada pemenang lelang, Oktober selesai," imbuh Suharsono.

Saat ini, proses Taman Cerdas Anak Karangasem dalam pembuatan Detail Engineering Design (DED). Pemilihan lokasi bekas makam ini, sebagai bentuk pemanfaatan lahan tidak terpakai.

"Jadi, ini bekas makam, karena sudah tidak dipakai makam ini, kami coba alihkan fungsinya, jadi kami memanfaatkan saja, karena di Solo sudah kekurangan lahan ya," ujar Suharsono.

Sementara itu, wacana pembangunan lokasi tersebut menjadi ruang bagi anak disambut antusias warga yang ikut melihat proses pengecekan lahan.

Baca juga: Mantan Wali Kota Solo Imam Soetopo Tutup Usia, Jenazah Disemayamkan di Balai Kota Besok

Warga Karangasem, Supardi mengaku, sekitar seratusan makam telah dipindahkan pada 2020 ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) PU Daksinoloyo Danyung, Sukoharjo.

"Warga juga sudah tahu kalau lokasi ini mau dijadikan taman cerdas anak. Tentu setuju, bisa jadi ruang baru untuk anak-anak di sini pemindahan makam tahun lalu," kata Supardi, Senin (11/7/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com