KARANGANYAR, KOMPAS.com - Kecapekan rebus daging kurban, rumah milik Suparno (43), warga Kelurahan Blumbang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, ludes terbakar.
Camat Tawangmangu, Eko Joko Iswanto mengatakan kebakaran yang menghanguskan rumah Suparno itu terjadi pada MInggu (10/7/2022), pukul 18.30 WIB.
Baca juga: Kecelakaan di Pantura Pamanukan, Mobil Terbakar, 4 Orang Ditemukan Tewas Dalam Kendaraan
"Korban setelah Shalat Maghrib merebus daging di dapur yang menggunakan tungku dengan bahan bakar kayu. Kemudian korban merasa capek menuju ke kamar dan tungku dibiarkan tetap menyala," kata Eko, Senin (11/7/202).
Lanjutnya, sekira pukul 18.30 WIB, Korban terbangun dari tidur lalu menuju ke dapur dan mendapati api sudah membesar.
"Api membakar sekat dinding dapur yang terbuat dari kayu triplek setelahnya, korban lari keluar untuk mencari pertolongan kepada warga," jelasnya.
Pemilik rumah sempat mengalami luka di bagian tangan karena mencoba menyelamatkan barang berharga dengan cara memecahkan kaca jendela.
"Mengalami luka pada bagian tangan kanan dan kiri karena terkena pecahan kaca, telah dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Moewardi," jelasnya.
Upaya pemadaman sempat dibantu warga sebelum petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi kebakaran.
{roses pemadaman memerlukan waktu sekitar dua jam lamanya dengan menggunakan 2 unit mobil pemadam kebakaran. Hingga kini proses pendinginan dan evakuasi masih diberlakukan.
Baca juga: Tercemur ke Sumur Saat Berwudhu, Bocah 7 Tahun di Bogor Selamat berkat Pemadam Kebakaran
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.