Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Hewan Kurban Mengamuk, Masuk Toko Buku, bahkan Ada yang Sampai Dilumpuhkan "Sniper"

Kompas.com - 11/07/2022, 11:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah peristiwa hewan kurban mengamuk terjadi di beberapa daerah.

Di Kota Kediri, Jawa Timur, sapi kurban jenis brahman berontak dan lantas terlepas ketika diturunkan dari mobil pikap yang mengangkutnya pada Sabtu (9/7/2022) malam.

Sapi jantan itu bahkan sempat masuk Toko Buku Perdana 2 di Jalan Letjen Sutoyo, Kelurahan Burengan, Kota Kediri. Pengunjung yang tengah berada di toko tersebut kaget dengan kemunculan sapi.

Agar sapi itu tak semakin mengamuk, sebagaian lampu penerangan di dalam toko dimatikan.

Setelah berada di dalam toko sekitar 20 menit, sapi kurban tersebut akhirnya berhasil dibawa keluar oleh petugas yang mengirimkan sapi.

Baca juga: Detik-detik Sapi Kurban di Kediri Lepas dan Masuk ke Toko Buku, Pemilik Sempat Matikan Lampu

Lurah Burengan Adi Sutrisno mengatakan, sapi itu lepas kendali saat diturunkan dari mobil yang mengangkutnya menuju Masjid Al Hikmah.

Adi menuturkan, tidak ada korban dalam peristiwa itu. Sapi tersebut juga tak sampai menimbulkan kerusakan di toko buku.

"Saat mengeluarkan sapi ditangani petugas yang mengirimkan sapi," ujarnya, dikutip dari Surya, Minggu (10/7/2022).

Baca juga: Detik-detik Sapi 1 Ton Milik Bupati Cirebon Mengamuk, 2 Orang Diseruduk

Peristiwa sapi mengamuk juga terjadi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Sapi kurban Bupati Cirebon Imron Rosadi mengamuk saat hendak disembelih di Masjid Agung Sumber, Kabupaten Cirebon, Minggu.

Sapi seberat kurang lebih 1 ton itu bahkan sempat menyeruduk dua petugas penyembelih hewan kurban.

Salah satu petugas bahkan terkena serudukan di bagian perut saat mencoba menenangkan sapi. Meski demikian, kedua petugas tak sampai terluka parah.

Baca juga: Saat Sniper Diterjunkan untuk Lumpuhkan Kerbau Kurban yang Mengamuk...

 

Hingga akhirnya sapi itu berhasil dirobohkan. Butuh puluhan orang untuk merobohkan sapi tersebut. Walau sudah roboh, sapi sempat berontak, tetapi sesaat kemudian berhasil disembelih.

"Alhamdulillah sapi berhasil dirobohkan dan sudah selesai disembelih," ucap Imron Rosadi, Minggu, dilansir Dari Tribun Cirebon.

Sementara itu, di Kabupaten Aceh Selatan, penembak jitu atau sniper dari Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Kabupaten Aceh Selatan diterjunkan untuk melumpuhkan kerbau kurban yang mengamuk saat akan disembelih.

Kerbau itu awalnya hendak disembelih di Gampong Kuta Blang, Kecamatan Samadua, Aceh Selatan, Aceh, Minggu. Ketika mengamuk, kerbau tersebut berlari sampai desa tetangga di Gampong Sialang Hilir, Kecamatan Samadua.

Baca juga: Mengamuk, Sapi Kurban Kabur Masuk Hutan Sebelum Disembelih

Karena dikhawatirkan kerbau itu membahayakan warga, Keuchik Kuta Blang meminta tolong Perbakin Aceh Selatan untuk melumpuhkan hewan kurban tersebut.

"Upaya penangkapan oleh warga telah dilakukan, namun tidak membuahkan hasil. Karenanya, Keuchik setempat meminta bantuan Perbakin untuk melumpuhkannya," ungkap Ketua Perbakin Aceh Selatan Teuku Muhassibi, Minggu, dikutip dari Serambi News.

Pada Minggu siang, kerbau kurban itu terpaksa dilumpuhkan menggunakan senapan angin.

"Setalah pemburuan panjang dari pukul 08.00 WIB pagi, akhirnya baru pukul 12 .00 WIB kerbau tersebut ditemukan dan kita lumpuhkan," tuturnya.

Usai kerbau dilumpuhkan, warga langsung menyembelihnya.

Baca juga: Mengamuk hingga Terperosok, Hewan Kurban Terpaksa Disembelih di Selokan

Sumber: Surya.co.id, TribunCirebon.com, SerambiNews.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com