Oleh karena itu, tim darat meminta bantuan pemadaman dari udara menggunakan helikopter.
"Pemadaman dari darat hanya bisa kami lakukan secara manual menggunakan ranting pohon dan pompa semprot. Tentu hasilnya tidak begitu maksimal. Jadi kami berharap ada bantuan pemadaman pakai helikopter water bombing," kata Dedy.
Sebelumnya, kebakaran besar melanda hutan dan lahan di Desa Suka Maju, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, Sabtu (9/7/2022).
Babinsa Koramil 02/Rambah, Kodim 0313/KPR, Serda Dedy Nofery Samosir kepada Kompas.com mengatakan, kebakaran diketahui pukul 15.00 WIB.
Titik api ditemukan melalui pantauan aplikasi satelit Lapan dan aplikasi Dashboard Lancang Kuning.
Baca juga: 50 Hektar Hutan dan Lahan di Rokan Hulu Riau Terbakar, Petugas Kesulitan Padamkan Api
"Begitu ada titik api yang terpantau dari aplikasi, kami dari TNI Koramil 02/Rambah bersama Polri dan BPBD Rohul langsung menuju lokasi. Sampai di lokasi ditemukan titik api dan kami langsung melakukan pemadaman," kata Dedy melalui pesan WhatsApps, Sabtu malam.
Ia menyebut, kondisi api sulit dipadamkan. Petugas juga terkendala melakukan pemadam, karena tidak ada sumber air. Akses ke lokasi juga ekstrem.
"Lokasi kebakaran berada di areal perbukitan tanah mineral, jadi sumber air sulit ditemukan," sebut Dedy.
Petugas memadamkan api hanya menggunakan ranting kayu. Sementara kebakaran terus meluas.
"Diperkirakan luas hutan dan lahan yang terbakar sekitar 50 hektar. Sampai malam ini, pemadaman kami lakukan secara manual pakai ranting pohon," kata Dedy.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.