Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Unik Polresta Malang Hancurkan 20 Kilogram Sabu: Dimasukkan ke Dalam Tangki Sedot WC

Kompas.com - 09/07/2022, 14:54 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Polresta Malang Kota, Jawa Timur, memusnahkan barang bukti berupa 20 kilogram sabu hasil pengungkapan kasus penyalahgunaan narkotika di wilayahnya, pada Jumat (8/7/2022).

Uniknya, pihak Polresta Malang Kota menghancurkan 20 kilogram sabu itu dengan cara diblender kemudian dimasukkan ke dalam tangki sedot WC.

Selain narkotika jenis sabu, polisi pun memusnahkan puluhan botol minuman keras (miras) hasil sitaan.

Seperti diberitakan Kompas.tv, 20 kilogram sabu dan puluhan botol miras itu merupakan barang bukti dari dua kasus dengan tiga orang tersangka yang berhasil ditangani oleh Polresta Malang Kota.

Baca juga: 2 Wanita di Balikpapan Terlibat Narkoba, Sembunyikan Paket Sabu di Balik Casing Ponsel

Kasat Narkoba Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengatakan, sabu dan miras yang dimusnahkan itu berasal dari dua lapas.

"Pemusnahan kita lakukan hari ini dari dua LP, barang bukti disita dari tiga tersangka seberat 20 kilo lebih (sabu-sabu)," kata Danang.

Danang menjelaskan, 20 kilogram sabu itu dimusnahkan dengan cara dihancurkan di dalam blender, dicampur dengan air dan cairan-cairan kimia, kemudian dimasukkan ke dalam tangki sedot WC.

"Itu sebagai simbol bahwa narkotika jenis sabu yang kita musnahkan hari ini harganya adalah sama dengan kotoran, tidak bernilai, sampah, dan harus dimusnahkan dengan cara yang sama sebagaimana kita memberlakukan sampah," ujar Danang.

Baca juga: Oknum PNS di Lampung Jadi Pengedar Narkoba, Kecanduan Judi Online

Usai memusnahkan barang bukti berupa narkotika jenis sabu dan miras, Danang mengimbau agar masyarakat berperan aktif dalam upaya pencegahan peredaran narkoba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Sepekan Setelah Lebaran, Harga Bawang Merah di Tingkat Petani Brebes Rp 50.000 per Kg

Regional
Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Kronologi Ganda Bunuh Istri dan Anak Mantan Bos di Palembang gara-gara Gaji yang Dibayar Tak Sesuai

Regional
Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Diadakan di 14 Titik, Festival Balon Udara di Wonosobo Bakal Dikunjungi Puluhan Ribu Wisatawan

Regional
Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Pembunuh Bocah TK yang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Goa Terungkap, Saat Ini Masih Buron

Regional
Warga Anambas Diimbau Tak Pakai Sepeda Listrik di Jalan Raya

Warga Anambas Diimbau Tak Pakai Sepeda Listrik di Jalan Raya

Regional
Hari Pertama Buka Usai Lebaran, Kantor Samsat Kebumen Peroleh Rp 887 Juta Pembayaran Pajak

Hari Pertama Buka Usai Lebaran, Kantor Samsat Kebumen Peroleh Rp 887 Juta Pembayaran Pajak

Regional
Paling Diminati Saat Lebaran, Kota Lama Semarang Dikunjungi 246.000 Wisatawan

Paling Diminati Saat Lebaran, Kota Lama Semarang Dikunjungi 246.000 Wisatawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com