Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Mobil Terbakar di SPBU Kebumen | ACT Tak Selesaikan Huntara bagi Korban Erupsi Semeru

Kompas.com - 09/07/2022, 06:12 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Sebuah mobil terbakar saat mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (7/7/2022) sekitar pukul 20.20 WIB.

Kejadian itu sempat terekam dalam video. Videonya kemudian beredar di media sosial.

Berita lainnya, yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) kembali menjadi perbincangan. Di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur (Jatim), ACT menghilang dan tidak menyelesaikan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi penyintas erupsi Gunung Semeru.

Sedianya, ACT membangun 100 unit huntara di kompleks relokasi Bumi Semeru Damai di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

Namun, hingga 6 bulan berjalan, hanya 22 unit yang sudah dibangun, ditambah 7 unit yang progres pembangunannya stagnan.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Jumat (7/7/2022).

1. Kronologi mobil terbakar di SPBU Kebumen

Polisi mengecek lokasi mobil yang terbakar di di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022) malam.KOMPAS.COM/DOK POLRES KEBUMEN Polisi mengecek lokasi mobil yang terbakar di di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (7/7/2022) malam.

Sebuah mobil Suzuki Carry terbakar sewaktu mengisi BBM di SPBU Wero, Kecamatan Gombong, Kabupaten Kebumen, Kamis malam.

Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha mengatakan, kebakaran terjadi disebabkan pengemudi menghidupkan mesin mobil saat pengisian pertalite. Hal itu diduga menimbulkan percikan api.

Begitu mesin mobil menyala, tiba-tiba muncul percikan api dari bawah mesin.

Heru menuturkan, mobil tersebut berhasil didorong jauh dari mesin pompa dan kemudian dipadamkan. Tak lama berselang, mobil kembali bisa dinyalakan lalu dibawa pulang oleh pemilik.

"Itulah mengapa kita harus mematikan mesin saat pengisian BBM, untuk menghindari hal semacam ini. Beruntung petugas SPBU sigap memadamkan menggunakan APAR," ujarnya, Jumat (8/7/2022).

Baca selengkapnya: Viral Video Mobil Terbakar di SPBU Gombong Kebumen, Ini Penjelasan Polisi

2. ACT menghilang dan tak selesaikan huntara bagi penyintas erupsi Semeru

Bangunan Huntara dari ACT di Kompleks Bumi Semeru Damai Lumajang, Jawa Timur, Kamis (7/7/2022)KOMPAS.com/Miftahul Huda Bangunan Huntara dari ACT di Kompleks Bumi Semeru Damai Lumajang, Jawa Timur, Kamis (7/7/2022)

Kabar kurang sedap soal Aksi Cepat Tanggap (ACT) berembus dari Kabupaten Lumajang. Yayasan itu menghilang dan tak menyelesaikan pembangunan huntara bagi para korban erupsi Semeru.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menuturkan, berdasarkan Surat Keputusan (SK) Bupati Lumajang tentang Pembagian Lokasi Huntara, ACT seharusnya membangun 100 unit huntara di kompleks relokasi Bumi Semeru Damai di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Lumajang.

Meski sudah enam bulan berjalan, hanya 22 unit yang sudah dibangun, ditambah 7 unit yang progres pembangunannya stagnan. Adapun 71 unit lain masih belum jelas kelanjutannya.

Thoriq menjelaskan, sudah tiga minggu pihak ACT tidak bisa dihubungi. Mereka, terang Thoriq, mengaku penanggung jawab pembangunan huntara sudah ganti.

"Pembahasan huntara ACT telah menyanggupi 100 unit, sudah kita bagi ternyata sekarang hanya 22 yang jadi, 7 progresnya stagnan, dan sisanya belum apa-apa. Ini malah sekarang tidak bisa kami hubungi," ucapnya, Kamis.

Baca selengkapnya: Menghilang, ACT Tak Selesaikan Pembangunan Huntara untuk Penyintas Erupsi Semeru

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com