Kronologi 5 Nelayan di Tarakan Hilang Kontak, Ditemukan Setelah 4 Hari Terombang-ambing di Lautan

KOMPAS.com - Sebanyak 5 orang nelayan yang berada di perahu Putra Sinjay Jaya 2 hilang kontak di Perairan Tarakan-Bunyu, Kalimantan Utara, akhirnya ditemukan.

Para nelayan ini hilang kabar pada Minggu (3/7/2022) dan berhasil ditemukan pada Kamis (7/7/2022) sekira pukul 15.00 Wita.

Kapal tersebut bermuatan lima orang, masing-masing Kahar (39), Hasbi (30), Nasrul (28), Eko (28), dan Aldi (17). Semua korban merupakan warga Selumit Kota Tarakan.

Kepala Kantor SAR Tarakan, Syahril mengatakan, perahu tersebut ditemukan oleh sebuah Tugboat (TB) Berau Coal 59, pada koordinat 2°50'00" N 117°33'60" E, atau pada jarak dari 36,1 NM dari lokasi kejadian.

"Korban ditemukan tugboat pada Kamis kemarin sekitar pukul 15.30 Wita. Semua korban dalam kondisi selamat dan sehat," kata Syahril, pada Jumat (8/7/2022).

Kerusakan mesin hingga jangkar putus

Baca juga: Hilang Kontak dan Terombang-ambing di Lautan, 5 Nelayan Tarakan Ditemukan

Keterangan dari laporan nakhoda TB Berau Coal 59, Arwan, perahu kayu yang memuat lima nelayan Tarakan tersebut mengalami kerusakan mesin.

Selain itu, jangkar kapal putus diduga akibat ombak kencang yang terjadi. Saat tugboat melintas pada koordinat tersebut di atas, kru kapal melihat ada nelayan meminta tolong dengan melambaikan tangan ke arah mereka, dari jarak sekitar 1,5 mil.

"Tugboat lalu segera mendekat dan memberikan pertolongan. Para nelayan dinaikkan tugboat, sementara perahunya diikat di samping kapal tugboat," imbuh dia.

Operasi pencarian dinyatakan selesai. Para korban juga dipulangkan ke keluarga masing masing di Kota Tarakan.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Nunukan, Ahmad Dzulviqor | Editor Robertus Belarminus)