Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli iPhone Pakai Uang Palsu, Pemuda di Cibinong Bogor Ditangkap

Kompas.com - 08/07/2022, 11:52 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial DRS (22) ditangkap polisi karena menggunakan uang palsu saat membeli iPhone.

Peristiwa tersebut baru diketahui setelah satu orang korban berinisial FDP melaporkannya ke aparat.

"Pelaku DRS (21) kita tangkap karena terbukti mengedarkan uang palsu di wilayah Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Siswo DC Tarigan, melalui keterangan tertulisnya, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Tercemur ke Sumur Saat Berwudhu, Bocah 7 Tahun di Bogor Selamat berkat Pemadam Kebakaran

Siswo mengungkapkan, pelaku melancarkan aksinya dengan modus jual beli iPhone di Cibinong. Semua bermula ketika korban menjual smartphone merek iPhone 7 melalui media sosial Facebook.

"iPhone ini awalnya diiklankan melalui akun Facebook, lalu dibeli oleh pelaku dan dari situ mereka akhirnya janjian transaksi COD di TKP (Cibinong)," kata Siswo dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).

Sebelum bertemu, keduanya sudah sepakat dengan harga jual iPhone 7 tersebut sehingga terjadi transaksi.

Sesampainya di rumah, korban baru menyadari uang yang ia terima adalah uang palsu. Karena merasa dirugikan, ia langsung membuat laporan ke polisi setempat.

"Korban baru mengecek uang palsu hasil penjualan iPhone itu pas sudah balik, iPhone sudah dibawa kabur oleh pelaku," ungkapnya.

Baca juga: ACT Bogor Tak Berizin, Dinsos Monitoring Aktivitas Pengumpulan Donasi Cegah Timbulnya Korban

Mendapat laporan itu, polisi melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku di kediamannya di wilayah Citeureup, Kabupaten Bogor, Selasa (5/7/2022).

Siswo menyebut, pelaku sudah diamankan dan kini dalam proses penyidikan lebih lanjut.

Atas perbuatannya, pelaku akan dijerat Pasal 36 ayat 3 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021, dengan ancaman pidana penjara maksimal 15 tahun dan denda sebesar Rp 50 miliar

"Pelaku ditangkap tanpa perlawanan, kemudian kita bawa ke Mako Polres Bogor," jelas Siswo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com