Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Dilantik, 14 Bintara Polri Asal NTT Ditempatkan di IKN

Kompas.com - 07/07/2022, 17:57 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) melantik 249 bintara polisi gelombang I tahun anggaran 2022 di lapangan Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda NTT, Kamis (7/7/2022) pagi.

Dari 249 bintara itu, 14 di antaranya akan ditempatkan di Polda Kalimantan Timur dalam rangka persiapan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal itu disampaikan oleh Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) NTT, Brigjen Pol Heri Sulistianto, usai melantik 249 bintara itu.

Baca juga: Rekrut Tenaga Kerja Lokal di IKN, Otorita Diminta Prioritaskan Tenaga Honorer di Kaltim

Menurutnya, penempatan 14 bintara ke Polda Kalimantan Timur itu berdasarkan surat keputusan Kapolri Nomor B/5496/VII/KEP/2022/SSDM tertanggal 5 Juli 2022 tentang penghadapan bintara remaja lulusan pendidikan pembentukan bintara Polri gelombang I tahun anggaran 2022.

Keputusan ini ditandatangani oleh Kepala Biro Dalpers SSDM Polri, Brigjen Pol Jawari.

Baca juga: Mengenal Tradisi Wee Mbaru, Ritual Sebelum Menghuni Rumah Baru di Manggarai NTT

Selain ditempatkan di Polda Kalimantan Timur, dua orang bintara lainnya ditempatkan di Densus 88 Antiteror Mabes Polri.

Sebelum penempatan, para bintara remaja yang baru dilantik ini akan segera menjalani cuti  selama 10 hari, mulai 8-17 Juli 2022.

Pada tanggal 18 Juli 2022, para bintara Polri ini sudah harus menghadap pada kesatuan yang baru.

Heri mengatakan, secara umum ada 390 orang bintara remaja hasil pendidikan pembentukan Polri gelombang I 2022 se-Indonesia yang langsung ditempatkan di Polda Kalimantan Timur dalam rangka persiapan IKN.

"Penempatan bintara remaja ke IKN merupakan kebijakan Mabes Polri dengan mengambil perwakilan dari setiap Polda. Karena, IKN selain meliputi Kalimantan Timur juga Kalimantan Utara sehingga membutuhkan perkuatan personel Polri termasuk Densus Antiteror 88 juga membutuhkan tambahan personel," ujar Heri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com