BENGKULU, KOMPAS.com- Tersangka kasus penipuan berkedok arisan online di Rejang Lebong, Bengkulu, berinisial BOA mengaku sudah menggunakan miliaran rupiah uang dari korbannya untuk konsumsi pribadi.
Sebagian dari uang korban juga dipakai untuk menutupi kerugian yang sempat dialami BOA karena sistem overslot arisan onlinenya.
"Keterangan pelaku bahwa overslot tersebut dibuat guna menutupi kerugian arisan yang dibuatnya dan sebagian ada yang digunakan oleh pelaku untuk keperluan pribadinya," kata Kepala Kepolisian Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan lewat keterangan tertulisnya, Kamis (7/7/2022).
Baca juga: Arisan Bodong di Garut, Kerugian Rp 517 Juta, Dipakai Beli Perhiasan hingga Bayar Utang
Tonny menjelaskan, arisan bodong ini sudah beroperasi sejak 2018, BOA mempromosikannya lewat pesan berantai.
Dalam mencari korban, BOA disebut menawarkan model arisan dengan keuntungan dari Rp 1 juta sampai Rp 30 juta per bulan.
"Anggota arisan terus bertambah seiring menariknya promo-promo arisan yang ditawarkan pelaku," sebut Tonny.
Hingga pada Juni 2022, BOA mulai tidak bisa lagi menyalurkan uang yang dijanjikan ke korban-korbannya. Bahkan, BOA sampai menghilang dari rumahnya.
Sejumlah korban arisan bodong itu kemudian membuat laporan polisi. Berdasarkan perhitungan polisi, korban-korban BOA merugi hingga Rp 5 miliar.
Baca juga: Operator Arisan Bodong yang Tilep Miliaran Uang Nasabah di Bengkulu Ditangkap
BOA baru ditangkap pada 4 Juli 2022.
Akibatnya perbuatannya, tersangka kasus penipuan ini bakal dijerat dengan Pasal 372 KUHP dan Undang-Undang Perbankan.
Dia terancam dipenjara selama 15 tahun dan didenda paling banyak Rp 200 miliar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.