Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tersangka Pembacokan Anggota Brimob di Dompu Segera Dilimpahkan ke Jaksa

Kompas.com - 05/07/2022, 15:58 WIB
Junaidin,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

DOMPU, KOMPAS.com - Penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Dompu segera melimpahkan empat tersangka dan barang bukti kasus pembacokan anggota Brimob Polda NTB Ari Lajuardi ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Dompu.

Tersangka adalah satu keluarga di Dusun Transad III, Desa Doromelo, Kecamatan Menggelewa, yakni KR (43) dan Ar (45), pasangan suami istri.

Kemudian dua orang anaknya berinisial Ma (17) dan Ps (20).

Baca juga: Kasus Dugaan Korupsi Hibah KONI Dompu Senilai Rp10 Miliar Naik ke Tahap Penyidikan

"Berkas sudah mau di tahap II," kata Kapolres Dompu AKBP Iwan Hidayat saat dikonfirmasi di Pendopo Bupati Dompu, Selasa (5/7/2022).

Iwan mengatakan, dalam penyidikan kasus penganiayaan tersebut, penyidik membagi dua kelompok.

Pertama, kelompok dewasa untuk KR dan Ar, kasusnya akan berakhir di peradilan umum. Sementara Ma dan Ps berlanjut di peradilan anak.

Keempat pelaku kini diamankan di Ruang Tahanan (Rutan) Mapolres Dompu.

"Pelaku kita tahan di Polres, tidak ada yang menjadi tahanan luar," jelasnya.

Baca juga: Gempa 2 Kali Guncang Bima dan Dompu, Warga Panik Berhamburan Keluar Gedung

Ditambahkan Iwan, untuk pasangan suami istri KR dan Ar polisi menjeratnya dengan pasal 170 KUHP, yang mana ancaman hukumnya paling lama 9 tahun penjara.

Sebelumnya, anggota Brimob Kompi 2 Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda NTB Briptu Ari Lajuardi dibacok hingga menderita luka patah tulang terbuka pada tungkai kaki sebelah kanan.

Peristiwa itu terjadi di sebuah kos milik korban, tepatnya Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, NTB, Minggu (22/5/2022) pukul 20.45 wita.

Baca juga: Perkosa Gadis 14 Tahun yang Dikenal di Pasar Malam, Pemuda di Dompu Ditangkap

Kejadian itu berawal saat korban melerai sekelompok remaja yang tengah bertikai di area pasar malam di Desa Doromelo, Kecamatan Manggelewa.

Namun tersangka diduga menyampaikan sesuatu yang menyinggung hingga ditempeleng oleh korban. 

Anak tersebut tak terima hingga mengadu ke bapaknya dan berujung pembacokan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com