Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Petak Umpet hingga Panjat Tembok, Narapidana Rutan Kelas 1 Solo Gagal Kabur

Kompas.com - 04/07/2022, 23:45 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Satu narapidana Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas 1 Solo, Jawa Tengah melakukan upaya melarikan diri, Senin (4/7/2022).

Kejadian ini berlangsung sekitar pukul 15.30 WIB, saat kegiatan apel pengecekan penghuni dan penghitungan narapidana oleh petugas rutan.

Indentitas narapidana, Rahmat Fauzi, warga Kota Solo, Jawa Tengah, dengan nomor registrasi A4 73 2002, perkara pencurian, Pasal 362 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Baca juga: Lagi, Seorang Narapidana Kabur dari Lapas Nunukan Kaltara

Dengan masa hukum, melakukan banding dan kasasi tetap putusan Mahkamah Agung (MA) sebesar 2 tahun pidana.

"Saat kegiatan apel pengecekan penghuni penghitungan pengecekan penghuni sore hari yang bersangkutan tidak ada di dalam kamar dan kurang satu orang itu langsung reaksi cepat dari jajaran keamanan yang bertugas," kata Kepala Rutan Kelas 1 Solo, Urip Dharma Yoga, kepada Kompas.com, Senin (4/7/2022), malam.

Urip mengaku pihaknya melakukan reaksi cepat dengan melakukan pengecekan dan pengamanan di pintu utama dan kedua rutan. Kemudian, jajaran pos atas, ada empat sisi pos atas melakukan siaga 1.

Dalam upaya pencarian, didapati satu narapidana ini berada di atas atap gedung masjid dan gedung dapur Rutan Solo.

"Dari atas atap itu, bersangkutan posisi lari di atas genteng. Didapat oleh petugas lalu petugas pos atas, memukul lonceng berkali-kali terus terus-menerus dan melakukan penangkapan," jelasnya.

Baca juga: Penjaga Minum Obat Maag dan Ketiduran, Tak Tahu 4 Narapidana Kabur dari Rutan

Kepala Pengamanan Rutan 1 Solo Bahtiar Oktaffiandi menjelaskan, dalam upaya melarikan diri, napi memanjat pagar di sisi selatan masjid rutan.

"Bersangkutan bersembunyi dulu di kamar mandi masjid. Saat petugas pengamanan semua tertuju ke blok untuk melakukan apel dan wilayah sekitar masjid sudah sepi baru yang bersangkutan keluar dari toilet masjid dan menuju ke depan masjid memanjat pagar teralis," papar Bahtiar, Senin (4/7/2022) malam.

Kemudian, setelah memanjat pagar teralis, narapidana lompat ke area perkantoran depan sisi, lalu berlari ke ke atas genteng dapur.

"Di atas genteng dapur itu, yang bersangkutan melompat ke atas genteng dan mencoba melarikan diri menyeberang ke arah luar namun segera diketahui oleh petugas," katanya.

Jarak antara genteng dan pagar teralis sekitar 4 meter, upaya percobaan melarikan diri juga terekam CCTV.

"Yang bersangkutan tidak menggunakan peralatan apapun tapi yang bersangkutan saya bilang naik cukup nekat. Karena jarak antara perkantoran atas dengan tembok genteng dapur itu cukup jauh dan dilengkapi kawat duri di situ," lanjutnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com