PALOPO, KOMPAS.com – Bayi laki-laki ditemukan warga di Jalan Bitti, Kelurahan Balandai, Kecamatan Wara Utara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Jumat (1/7/2022) dini hari.
Bayi tersebut dalam kondisi masih hidup dan disimpan di dalam kardus yang diletakkan di depan teras rumah salah seorang warga.
Pemilik rumah Marniani (46) menceritakan, awalnya saat bangun dari tidur sekitar pukul 02:00 Wita, dirinya mendengar suara tangisan bayi.
“Saya kira tangisan bayi tetangga, tapi tangisan itu tidak ada berhentinya saya pun membangunkan orang tua dan anak-anak lalu mengecek di teras dan sekitar rumah, saat kami keluar tangisan itu berhenti,” kata Marniani saat dikonfirmasi, Jumat (1/7/2022) sore.
Baca juga: Kuras Uang Orangtua Angkat Rp 12,5 Juta Melalui ATM, Pemuda di Palopo Ditangkap
“Kami keliling sekitar rumah mencari tapi tidak menemukannya, nanti setelah mau masuk rumah, saya kembali mengecek teras dan melihat ada kardus di atas meja dan ternyata di dalamnya ada bayi yang menangis tadi,” tambah Marniani.
Menurut Marniani, saat ditemukan, bayi itu dalam keadaan sehat, bersih serta tali pusar telah dipotong dan diikat menggunakan kain.
“Dalam kardus tempat menaruh bayi itu dilapis dua dan diselimuti pakai sarung. Sepertinya bayi ini sudah dibersihkan dulu oleh orangtuanya baru dibawa dan disimpan di depan rumah,” ucap Marniani.
Kapolsek Wara Utara Ipda Achmad Madjid mengatakan, kasus temuan bayi dalam kardus ini tengah dalam penyelidikan.
"Sementara masih dalam proses penyelidikan, siapa pelaku pembuang bayi di depan rumah warga dan apa motifnya tersebut," ujar Madjid.
Madjid mengatakan pascapenemuan bayi tersebut sejumlah pihak telah mendatangi lokasi termasuk pihak Dinas Sosial.
“Bayi juga sempat diautopsi tadi dan dari Dinas Sosial sudah turun, perkembangan ke depan akan kami sampaikan,” tutur Madjid.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.