BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Polda Kaltim menyiapkan 200 personelnya untuk membantu pengamanan di wilayah Ibu Kota Negara (IKN) khususnya dalam proses pembangunan yang rencana akan dimulai Juli 2022 ini.
Waka Polda Kaltim Brigjen Hariyanto mengatakan, pihaknya sudah melakukan persiapan sejak lama untuk pengamanan IKN.
Pengamanan tersebut disusun dalam rencana operasi yang dinamakan Mahakam Nusantara.
“Itu sudah berlangsung sejak beberapa bulan yang lalu. Dari mulai pembentukan Undang-Undang itu kita langsung melaksanakan pengamanan itu. Jadi sekarang ada logistik ya sudah termasuk dalam pengamanan itu,” katanya ditemui di Bandara VIP Balikpapan pada Kamis (30/6/2022) usai mengatar KSAL Laksamana TNI Yudo Muargono.
Baca juga: BNN Akui Bandar Besar Incar Wilayah IKN sebagai Target Pasar Peredaran Narkoba
Sebanyak 200 personel itu telah disiapkan dan ditempatkan di beberapa titik di wilayah IKN.
Para personel dibekali senjata lengkap dan diminta melakukan pengawasan serta pengamanan saat proses pembangunan nanti, khususnya memastikan pendistribusian logistik tersebut lancar.
“Yang terlibat itu ada 200 orang yang sekarang ini, tapi nanti itu akan bertambah lagi sesuai dengan kebutuhan kita. Ditempatkan di titik di mana nanti yang akan menjadi tempat-tempat pendistribusian material, daerah yang diperkirakan aka nada gangguan, dan itu sudah ada di Rencana Operasi kita,” bebernya.
Soal kerawanan yang berpotensi terjadi saat pembangunan IKN nanti, Hariyanto mengatakan dalam pendistribusian logistik ke IKN dapat menemui kendala di perjalanan.
Pihaknya telah menginstruksikan jajarannya agar maksimal dalam membantu pengamanan pendistribusian logistik tersebut.
“Gangguan di sana ya misalnya pendistribusian tidak lancar, ya kita harus amankan sesuai waktu yang sudah ditentukan mulai pembangunannya, jadi tidak boleh ada hambatan,” tuturnya.
Baca juga: Ketika Gubernur Kaltim Titip Doa Pembangunan IKN ke Jemaah Calon Haji
Ditanya mengenai pos pengamanan untuk aparat kepolisian di IKN, Hariyanto mengakui bahwa sampai saat ini memang belum ada bangunan atau posko untuk jajarannya di wilayah IKN. Sehingga para personel di sebar di beberapa titik untuk melakukan pengawasan dan pengamanan.
“Sementara sudah ada, tapi bangunannya belum jadi, ya jadi kita berada di area IKN situ saja,” jelasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.