BENGKULU, KOMPAS.com-Karaoke Ayu Ting Ting di Kota Bengkulu ditutup sementara setelah adanya dua pemandu dan seorang pengunjung yang tewas beberapa waktu lalu.
Namun, manajemen tempat karaoke itu menyatakan ketiga orang tersebut meninggal di tempat lain.
Mereka disebut tidak tewas di Karaoke Ayu Ting Ting Kota Bengkulu.
"Korban itu meninggalnya keesokan hari setelah berkaraoke. Mereka tidak meninggal di lokasi karaoke ATT (Ayu Ting Ting)," jelas Manajer Ayu Ting Ting Karaoke Bengkulu, Kemal, saat ditemui, Rabu (29/6/2022).
Baca juga: Karaoke Ayu Ting Ting di Bengkulu Ditutup Sementara Usai Tewasnya Pengunjung dan Pemandu Lagu
Kemal mengklaim, korban keluar dari ruang karaoke dalam keadaan sehat terlihat dari rekaman kamera pemantau milik karaoke ATT.
"Kami memiliki bukti rekaman kamera pemantau saat keluar ruangan mereka dalam keadaan sehat tidak ada yang janggal. Saya tidak tahu apakah keluar dari karaoke ATT mereka pindah tempat lain lalu keesokan harinya meninggal, itu di luar kendali kami," jelasnya.
Ia juga menegaskan, dua perempuan yang disebut sejumlah media sebagai pemandu lagu Karaoke Ayu Ting Ting tidak benar.
Tempat karaoke itu disebutnya tidak menyediakan pemandu lagu.
"Kalau pun ada tamu yang membawa perempuan untuk menemani karaoke itu di luar tanggung jawab kami," sebut Kemal.
"Mereka bukan karyawan kami, itu bisa dibuktikan tidak ada kontrak kerja mereka dengan kami. Mereka pasti dilengkapi seragam, identitas kalau karyawan," ungkapnya.
Selain itu, Kemal juga menyatakan, Karaoke Ayu Ting Ting Bengkulu tidak menyediakan minuman keras.
"Saya tidak tahu kalau mereka memasukkan minuman keras secara diam-diam tanpa sepengetahuan kami," sebut Kemal.
Baca juga: Pengunjung dan Pemandu Lagu di Bengkulu Tewas Usai Karaoke, Korban Sempat Tenggak Minuman Keras
Sebelumnya diberitakan, tiga orang meninggal dunia keesokan harinya usai berkaraoke di Karaoke Ayu Ting Ting. Belum diketahui penyebab utama meninggalnya ketiga orang tersebut.
Namun dugaan sementara karena minuman keras. Sejauh ini, polisi masih menyelidiki penyebab kematian ketiga orang tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.