Selama ini, kata dia, masyarakat mengetahui stok darah di PMI Banda Aceh selalu ada.
Hal itu karena selama ini PMI rutin menggelar kegiatan donor darah di setiap dinas dan melibatkan hampir seluruh ASN.
Bahkan, dalam satu dinas, sebut Syukran, bisa terkumpul darah 50 sampai 60 kantong.
"Selama ini stok darah memang selalu ada di PMI. Tapi, darah-darah itu selanjutnya dikirim ke Tangerang," ungkap Syukran.
Baca juga: HUT Ke-50, Basarnas Nias Gelar Aksi Donasi Darah
Ketua PMI Banda Aceh Dedi Sumantri tidak membantah perihal adanya pengiriman darah ke Tangerang.
Namun dia menegaskan, pengiriman itu dilakukan di saat stok darah di PMI Banda Aceh sedang berlebih.
Dedi menyebutkan, pengiriman darah oleh Unit Kerja PMI Banda Aceh ke Tangerang dilakukan pada Januari dan Februari 2022, ketika stok darah sedang banyak.
Pengiriman itu dianggapnya merupakan hal yang lumrah.
"Ini sering dilakukan sesama UDD PMI. Dulu kita juga sering dibantu oleh luar," ungkap Dedi yang dihubungi Serambi.
"Tapi kondisi saat ini ada yang ingin memanfaatkan isu ini, karena saya kan masih baru jadi Ketua PMI," tambahnya.
Baca juga: Stok Darah Sering Kurang, PMI Sikka Sebut Kesadaran Masyarakat Masih Rendah
Dia menjelaskan, pengiriman darah itu sudah dibahas dengan Sekretaris Daerah Aceh, Taqwallah.
Terkait tidak dilibatkan pengurus PMI Banda Aceh lainnya dalam hal pengiriman darah, hal itu tegas dibantah Dedi.
"Kami membantah kalau dikatakan tidak dilibatkan pengurus PMI dalam proses pengiriman darah ini. Karena, bagaimanapun Kepala UDD itu ada sendiri dan memiliki SOP-nya sendiri. Bagaimana permintaan itu bisa dilakukan dan dikirim ke Tangerang kalau tidak ada persetujuan dari Kepala UDD? Logikanya begitu," jelas Dedi.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul PMI Banda Aceh Dibekukan, Ini Penjelasan Ketua PMI Aceh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.