Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Presiden 2022, Solo Diserbu Kelompok Suporter 3 Kesebelasan, Jalan Adi Sucipto Ditutup

Kompas.com - 23/06/2022, 20:18 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

 

SOLO, KOMPAS.com - Saat laga lanjutan Piala Presiden 2022 di Kota Solo, Jawa Tengah, Jalan Adi Sucipto bakal ditutup sementara.

Penutupan ini sebagai bentuk upaya pengamanan saat dua pertandingan digelar pada Jumat (24/6/2022).

Laga pertama mempertemukan Dewa United vs Persis Solo pukul 16.00 WIB. Selanjutnya, Laga kedua PSIS Semarang vs PSS Sleman dimulai pukul 20.30 WIB.

Baca juga: Ancam Polisi dengan Sajam di Stadion Manahan, 1 Anggota Ormas Jadi Tersangka

Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Piala Presiden Stadion Manahan Ginda Ferachtriawan mengatakan, dalam dua laga ini akan dihadiri tiga kelompok suporter tiga kesebelasan.

"Baru kali ini ada pertandingan semalam ini, kami mengantisipasi langkah yang akan dilakukan, mengingat ada 3 tim yang membawa suporternya, Persis Solo, PSIS Semarang dan PSS Sleman," jelas Ginda, saat dikonfirmasi, Kamis (23/6/2022).

Ginda mengaku dirinya telah melakukan rapat koordinasi pengamanan dan strategi antisipasi gesekan antarsuporter. Mulai dari menyediakan kantong-kantong parkir di setiap kelompok suporter.

"Rencananya memang penonton pertandingan pertama akan kami minta parkir di dalam stadion, jangan parkir di luar karena pada saat kepulangan ada beberapa penutupan jalan dan rekayasa lalu lintas," jelasnya.

Baca juga: Hindari Bentrok, Suporter PSIS Semarang Ditahan Hampir 2 Jam di Stadion Manahan hingga Dikawal Polisi Keluar Solo

Selanjutnya, suporter pertandingan kedua akan ditempatkan di sepanjang Jalan Adi Sucipto, Kota Solo. Hal itulah, yang membuat sepajang jalan tersebut ditutup sementara.

"Parkir untuk suporter PSIS Semarang akan dilakukan di Jalan Adi Sucipto. Jadi dari Simpang Patung Wisnu Manahan sampai Flyover Manahan akan ditutup. Kendaraan akan diparkirkan di jalan protokol, untuk Sleman akan parkir di Balekambang," ujarnya.

Selain itu, Ginda meminta para suporter datang pukul 14.00 WIB, untuk melakukan pemeriksaan di pintu stadion yang disediakan.

"Kalau sudah dibuka pintunya silakan langsung masuk, kemudian penonton pertandingan kedua tidak kami izinkan masuk sampai penonton pertandingan pertama keluar," jelas Ginda.

"Kemungkinan pintu kawasan Manahan akan kami tutup pada saat babak pertama berlangsung, dan saat kepulangan nanti akses keluar lewat gerbang barat atau KS Tubun dan pintu selatan atau Dispora. Karena gerbang  Plaza Manahan untuk persiapan akses masuk bagi suporter PSIS Semarang dan pintu sisi utara atau depan GOR UNS untuk masuk suporter PSS Sleman," urai Ginda.

Untuk mendukung keberhasilan rencana ini, Ginda mengaku telah melakukan koordinasi dengan koordinator para suporter yang terlibat.

"Sudah kami komunikasikan kepada koordinator suporter untuk mengkondisikan anggotanya, begitu pula dengan masyarakat. Jadi selesai pertandingan segera keluar," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com