Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Petani Sawit di Kampar Riau Diserang Kelompok Bersenjata hingga 17 Pelaku Ditangkap

Kompas.com - 21/06/2022, 05:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Ketika sekelompok orang bersenjata mendatangi lahan mereka, Zaki dan rekannya melarang mereka masuk perkebunan.

"karena lahan ini punya kami orang Desa Terantang. Namun, preman itu datang menyerang kami. Kami tidak melawan, kami hanya berusaha menghindar, karena kami tidak mau main kekerasan," ungkap Zaki.

"Preman itu yang menyerang kami. Banyak petani yang terluka. Ada juga anak-anak dan ibu-ibu yang berdarah-darah. Ada yang kritis juga," sebut Zaki.

Selain orang dewasa, anak-anak pun turut menjadi korban serangan sekelompok orang.

Ia mengaku, setelah kejadian ini, akan melapor ke Polda Riau.

"Sudah pasti kami laporkan ke polisi. Kami tidak terima dianiaya seperti ini. Kami harap polisi menangkap para pelaku," ucap Zaki.

4. 17 pelaku ditangkap

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Sunarto mengatakan, saat ini sudah diamankan 17 orang pelaku kekerasan terhadap warga tersebut.

"Sebanyak 17 orang diamankan, dan saat ini menjalani pemeriksaan secara intensif oleh pihak Kepolisian Polres Kampar di back up Ditreskrimum Polda Riau. Petugas melakukan pendalaman untuk mengetahui tentang peran mereka masing-masing saat kerusuhan terjadi," sebut Sunarto kepada Kompas.com.

Baca juga: 17 Pelaku Penyerangan Petani Sawit di Kampar Riau Ditahan

5. Penjabat Bupati Kampar jenguk korban

Penjabat (Pj) Bupati Kampar Kamsol menemui warga yang menjadi korban penyerangan sekelompok orang di perkebunan kelapa sawit di Desa Terantang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.

Bupati Kampar datang menemui warga pada Minggu (19/6/2022) malam saat hujan deras.

Kamsol berjanji akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan konflik itu. Pihaknya akan mencari jalan terbaik yang berpihak kepada masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Regional
Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Regional
Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Regional
Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI Sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI Sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Regional
Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Regional
Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Regional
Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Regional
Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Regional
Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Regional
Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Regional
Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Kunjungan Wisatawan Selama Libur Lebaran, Kota Semarang Kalahkan Solo

Regional
Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Ditanya PDI-P atau Golkar, Gibran: Enggak di Mana-mana

Regional
Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Alasan Teguh Prakosa Belum Ambil Formulir Pendaftaran Cawalkot di PDI-P Solo

Regional
Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Dihantam Banjir Bandang, 3 Jembatan Gantung di Musi Rawas Utara Putus

Regional
Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran Asal NTT Dipulangkan

Meninggal Saat Melahirkan Anaknya di Malaysia, Jenazah Pekerja Migran Asal NTT Dipulangkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com