Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jaringan 4G di Kampung Halaman Gubernur NTT Lemot, Kades: Tower Sudah Berdiri Kokoh Sejak Lama

Kompas.com - 20/06/2022, 18:23 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Warga yang bermukim di sebagian Pulau Semau, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), belum bisa menikmati jaringan telepon seluler 4G Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) milik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Padahal, Pulau Semau merupakan kampung halaman Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat. Pulau itu pun hanya berjarak sepelemparan batu dari Kota Kupang, ibu kota Provinsi NTT.

Baca juga: Kasus Penganiayaan Guru di Kupang, Ternyata Ini Peran Istri Kepsek yang Jadi Tersangka

"Ada beberapa keluhan yang kami rasakan terkait jaringan 4G milik Bakti Kominfo. Tower-nya sudah berdiri kokoh sejak lama di kampung kami," ujar Kepala Desa Letbaun, Kecamatan Semau Carlens Herison Bising, kepada Kompas.com, Senin (20/6/2022).

Keluhan pertama, kata Carlens, terkait kapasitas untuk pengguna yang masih kecil, sehingga sering lemot. Bahkan, naik turun atau hilang muncul.

Kedua, jangkauan jaringan hanya di bawah sekitar 400 meter. Selebihnya, lanjut Carlens, sangat buruk dan lebih sering hilang.

"Akses internet sangat buruk. Penggunaan WhatsApp juga sulit, baik chat, voice call apalagi video call," kata Carlens.

Menurut Carlens, kondisi ini bukan hanya di radius lebih dari 400 meter, tetapi di bawah tower, misalnya di Kantor Desa Letbaun yang berjarak sekitar 60 meter dari tower pun, sama buruknya.

Bukan hanya warga Desa Letbaun saja yang mengalami kondisi seperti itu, tetapi ada dua desa lainnya bernasib sama.

Baca juga: Tower BTS di Kampung Gubernur NTT Disebut Hanya Pajangan, Ini Kata Pemda

Seperti warga di Desa Uiasa, Kecamatan Semau, dan Desa Uitiuhtuan, Kecamatan Semau Selatan.

"Kami berharap pemerintah bergerak cepat untuk melakukan pembenahan terhadap pelayanan Bakti Kominfo. Karena kebutuhan layanan komunikasi saat ini sangat tinggi. Bukan hanya di pemerintahan, namun juga untuk kepentingan pendidikan dan urusan lainnya," katanya tegas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com